Peserta BPJS Kesehatan Menceritakan Keuntungan dalam Menjaga Kesehatan Keluarga Melalui Program JKN

Meskipun saat itu Edy masih dirawat jalan, dia merasa terlayani dengan baik dan belum memerlukan rawat inap.

Editor: Mirna Tribun
TRIBUNFILE/ISTIMEWA
Edy Sucipto (43), seorang pekerja wiraswasta dari segmen mandiri kelas 1, menceritakan pengalamannya sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). 

"Saya pernah menjalani rawat inap juga, kurang lebih selama tiga hari dan membutuhkan tindakan medis lebih lanjut karena gejala infeksi saluran kemih. Pertama kali dirawat jalan, kemudian dirujuk ke rumah sakit kabupaten untuk rawat inap dan tindakan medis lebih lanjut. Selama ini tidak pernah ada kendala atau masalah. Hanya terkadang ada kendala pada ketersediaan ruangan perawatan. Dari segi pelayanan, tidak pernah ada masalah, dan saya bersyukur dan tidak khawatir lagi terkait biaya perawatan," tambah Edy.

Edy berpendapat bahwa pelayanan di kantor BPJS Kesehatan tidak pernah mengecewakan.

Menurutnya pelayanan di Sintang terbilang bagus.

Edy mengapresiasi komunikasi yang baik dan pelayanan yang memuaskan.

Dia berharap bahwa ke depannya, BPJS Kesehatan dapat meningkatkan lagi pelayanan terkait antrean, Ia berpendapat bahwa dengan menerapkan sistem antrean yang lebih sistematis yang tidak membuat peserta untuk menghabiskan waktu lama di fasilitas kesehatan merupakan salah satu tugas yang harus dibenahi.

Dengan pengalamannya yang positif sebagai peserta Program JKN, Edy mengungkapkan kepuasannya atas pelayanan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan.

Bagi Edy, BPJS Kesehatan telah membantu menjaga kesehatan seluruh anggota keluarganya tanpa membebani mereka dengan biaya perawatan yang tinggi. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved