Martin dan Bezzecchi Jadi Ancaman Bagnaia, Akankah Tim Satelit Jadi Juara MotoGP 2023?

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Jorge Martin dan Marco Bezzecchi menjadi ancaman utama Francesco Bagnaia menjadi juara MotoGP 2023.

Francesco Bagnaia adalah pebalap utama tim pabrikan Ducati.

Sebagai juara bertahan Francesco Bagnaia mendapatkan keuntungan prioritas tim

Sementara Jorge Martin dari Prima Pramac Racing dan Marco Bezzecchi dari Mooney VR46 Racing Team merupakan tim satelit pabrikan Ducati.

Mereka berdua memiliki peluang untuk menjadi juara MotoGP 2023.

Sebagai tim satelit, bukan tidak mungkin mengalahkan tim pabrikan dan menjuarai kejuaraan balap motor.

Pasalnya hal ini pernah dilakukan para pendahulu mereka sebelumnya.

• Live Hasil MotoGP Goodwood 2023! Lihat Aksi Legenda MotoGP di Goodwood Festival of Speed 2023

[Cek berita dan artikel MotoGP klik di sini]

Valentino Rossi adalah pebalap terakhir yang memenangkan gelar kelas utama dengan motor non-pabrik.

The Doctor mengklaim gelar perdananya di kelas utama pada tahun 2001 saat melanjutkan di tim Nastro Azzurro Honda, dengan Repsol Honda menjalankan Alex Criville dan Tohru Ukawa.

Itu adalah awal dari beberapa tahun yang dominan untuk Valentino Rossi yang terkenal itu.

Sebelum Rossi, orang Italia seperti Marco Lucchinelli dan Franco Uncini pada tahun 1981 dan 1982 mengklaim gelar untuk tim non-pabrik, tetapi Kenny Roberts yang menginspirasi banyak generasi dengan prestasinya ketika dia tiba di kancah Kejuaraan Dunia.

Pada 1978 Roberts melengserkan Barry Sheene dan Suzuki di Tim Independen Yamaha untuk menjadi pembalap pertama dari AS yang memenangkan Kejuaraan Dunia balap jalanan Grand Prix.

Di puncak dominasi Rossi, Sete Gibernau dari Spanyol dan Marco Melandri dari Italia adalah pebalap yang menjadi runner-up The Doctor pada 2003 dan 2004 bersama Telefonica Movistar Honda.

Penggemar harus menunggu beberapa saat untuk melihat kemunculan kembali pebalap Tim Independen yang menantang gelar.