Penculikan Anak di Pontianak Tak Benar, Ketua KPPAD Sebut Keduanya Dibawa ke Tempat Aman

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kabar mengenai penculikan anak di Pontianak, Kalimantan Barat menjadi perhatian beberapa hari terakhir.

Hal itu setelah tersebarnya video dua anak yang sedang berjalan diduga dibawa menggunakan mobil hitam.

Video itu dibagikan dari ponsel ke ponsel melalui WhatsApp.

Dalam video itu, terlihat dua anak sedang berjalan dengan membawa dua lembar kertas.

Saat tengah berjalan, datang satu mobil hitam. Setelahnya, dua anak itu tak terlihat lagi.

• FAKTA! Dua Anak Hilang di Pontianak Bukan Diculik, Terungkap Alasan KPPAD Polisikan Ayah Kandung

Isu penculikan itu akhirnya menjadi terang, setelah Komisi Perlindungan dan Pengawasan Anak Kalimantan Barat, menyampaikan keterangan pada Senin 26 Juni 2023.

Ketua KPPAD Kalbar, Eka Nurhayati Ishak menyampaikan, dua anak yang disebutkan hilang berada dalam perlindungan pihaknya.

Pihaknya yang menjemput kedua anak itu, karena diduga mengalami kekerasan di dalam rumahnya.

"Mobil hitam yang terekam CCTV itu mobil Tim KPPAD," ungkap Eka, Senin 26 Juni 2023.

Eka menegaskan pihaknya bertanggung jawab atas kejadian itu.

"Kami yang bertanggung jawab. Mereka anak yang harus kami lindungi. Kami pastikan mobil kami," tegasnya.

"Bagaimanapun, ini cara kami untuk menyelamatkan mereka dari tempat yang menjadi ancaman mereka," ungkap Eka.

Meski sudah dalam perlindungan KPPAD Kalbar, Eka menyatakan kedua anak ini masih ketakutan.

"Mereka meminta diselamatkan, dan dilindungi," jelasnya.

Eka menjelaskan alasan pihaknya menjemput kedua anak itu dan membawanya ke tempat yang lebih aman.