Aplikasi Mobile JKN, Mudahkan Vera Ganti Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan membuat layanan daring berbasis teknologi masa kini yang bertujuan untuk mempermudah peserta khususnya peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diimplementasikan langsung melalui Aplikasi Mobile JKN.

Pemanfaatan teknologi akan membuat pelayanan lebih efektif dan efisien.

Vera Maikles merupakan salah satu peserta dari segmen Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang turut merasakan besarnya manfaat dari adanya Aplikasi Mobile JKN.

Ia tak segan membagikan pengalamannya dengan kehadiran Aplikasi Mobile JKN ini dapat mempermudah peserta yang berhalangan untuk mengurus langsung ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan.

"Saya datang ke Kantor BPJS kesehatan Cabang singkawang awalnya ingin mengubah fasilitas kesehatan. Beberapa bulan lalu saya sudah pindah rumah jadi saya ingin pindah ke fasilitas kesehatan terdekat, namun karena baru dapat izin dari tempat kerja jadi baru sempat mengurus perubahannya hari ini," ujar Vera saat diwawancarai di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Singkawang.

Vera menceritakan saat melaporkan keluhannya, ia kemudian diarahkan petugas untuk mengubah fasilitas kesehatan melalui Aplikasi Mobile JKN.

• Gunakan BPJS Kesehatan, Widodo Sebut Tak Pernah Keluarkan Biaya Sepeserpun Saat Berobat

Arahan petugas yang mudah diikuti dan fitur Aplikasi Mobile JKN yang sangat mudah dipahami membuatnya tidak kebingungan dalam mengubah fasilitas kesehatan.

"Aplikasinya mudah dipahami. Selain itu, arahan dari petugas BPJS Kesehatan Cabang Singkawang juga sangat mudah untuk dicerna. Prosesnya pun ternyata mudah, tidak sampai 10 menit saya sudah bisa mengganti fasilifas kesehatan saya. Saya juga dijelaskan berbagai fitur didalam Aplikasi Mobile JKN," tutur Vera.

Proses untuk melakukan perubahan fasilitas kesehatan secara online melalui aplikasi Mobile JKN yaitu dengan cara mengunduh aplikasi Mobile JKN, kemudian jika belum memiliki akun, peserta dapat mendaftarkan akun baru dengan memasukkan nomor kartu BPJS, nomor KTP, password, dan email yang digunakan, serta nomor ponsel.

Setelah mengisi dan melengkapi data peserta dapat melakukan login ke aplikasi dengan menggunakan nomor kartu BPJS Kesehatan atau email yang sudah didaftarkan. Pilih menu ubah data peserta, kemudian pilih faskes 1.

Pilih provinsi, kabupaten, dan faskes yang diinginkan.

Perubahan faskes 1 yang baru, beserta informasi kapan perubahan faskes 1 bisa berlaku.

Selain dapat mengubah data peserta, Aplikasi Mobile JKN BPJS Kesehatan juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih diantaranya yaitu dapat menampilkan informasi seputar BPJS Kesehatan, menampilkan daftar obat yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan, tersedia fitur pengajuan untuk mendapatkan keringanan pembayaran iuran yaitu dengan program REHAB (Rencana Pembayaran Bertahap).

Aplikasi ini juga menyediakan layanan konsultasi dokter dimana fitur ini untuk mempermudah peserta melakukan komunikasi ke dokter di tempat Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), dan layanan skrining mandiri kesehatan untuk memberikan panduan bagi peserta dalam memantau kesehatan dengan melihat gejala-gejala penyakit.

"Saya baru tahu ternyata dengan mengunduh Aplikasi Mobile JKn seperti ini saja sebagai peserta BPJS Kesehatan melalui fitur-fitur canggih yang telah disiapkan kita dapat memperoleh berbagai informasi mulai dari informasi fasilitas kesehatan, perubahan data peserta, maupun informasi seputar program-program BPJS Kesehatan secara detail, lengkap dan lebih efektif tanpa harus datang mengantri ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan. Prosesnya yang cepat, mudah, dan tidak bertele-tele juga sangat mudah untuk di akses peserta," ungkap Vera.

Vera juga menyampaikan ia sangat senang sekali dengan adanya Aplikasi Mobile JKN.

Ia berharap Aplikasi ini dapat terus berkembang untuk membantunya dan peserta lain dalam menghemat waktu dan biaya peserta JKN. (*)