Kamu Sudah Tahu Arti Quarter Life Crisis? Depresinya Orang Dewasa, Ini Contohnya

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Saat ini banyak banget nih istilah viral yang beredar di TikTok.

Satu diantaranya ialah quarter life crisis yang sedang viral di TikTok.

Sebenarnya, apa itu quarter life crisis ya Tribuners?

Yuk kita simak sama-sama!

Dikuip dari media sosial TikTok, quarter life crisis ini dibagikan oleh akun @dandeeey yang menyatakan bahwa memasuki usia 20-25 tahun, kita akan mengalami quarter life crisis.

Menurut @dandeeey, di saat quarter life crisis yang viral di TikTok ini, orang akan merasakan kegagalan, stres, overthinking hingga kehilangan teman.

• Cara Menggunakan Menstrual Disc dan Perbedaanya dengan Menstrual Cup, Ini Contohnya

Dilansir dari Choosing Therapy, quarter life crisis adalah pengalaman yang umum dan normal terjadi pada usia dari masa kanak-kanak ke dewasa.

Mereka yang berada di quarter life crisis merasa tak berdaya, tidak tahu apa-apa, ragu-ragu, dan ketakutan.

Orang yang mengalami quarter life crisis menghadapi kesulitan dalam transisi mereka menuju kedewasaan.

Mereka mungkin mulai menilai diri sendiri dan membandingkan diri dengan teman sebayanya yang membuat diri sendiri merasa tidak aman.

Tanda-Tanda Quarter Life Crisis:

1. Merasa Terlalu Impulsif

Mereka yang sedang berada di masa quarter life crisis akan bertindak impulsif.

Impulsif dapat memanifestasikan dirinya dalam banyak cara, termasuk membelanjakan uang, liburan, hingga mengubah penampilan atau lingkungan.

Selain itu, orang yang sedang quarter life crisis mungkin merasa terlalu impulsif dalam mengabaikan kebiasaan sehat.

• Ini Ancaman Bagi Pelaku Revenge Porn dan Contohnya, Penyebar Video yang Bernuansa Seksual

2. Merasa Gelisah dan Membutuhkan Perubahan

Quarter life crisis membuat orang merasa gelisah dan sulit berkonsentrasi juga kesusahan menemukan kegembiraan.

Contohnya, saat Kawan Puan merasa seperti menjalani hidup dengan autopilot, kamu mulai mendambakan dorongan adrenalin, di situlah perasaan gelisah muncul dan merasa ingin membuat perubahan besar.

Perubahan ini bisa berupa penampilan, lingkungan, atau rutinitas apa pun yang terasa membosankan dan biasa-biasa saja.

3. Kesulitan dalam Hubungan dan Ketidakmampuan untuk Berkomitmen

Ketika mengalami quarter life crisis, kamu memikirkan sesuatu dalam jangka panjang terasa luar biasa.

Selain itu, ketidakmampuan untuk berkomitmen berasal dari ketidaktahuan ke mana rencana hidup akan membawamu selanjutnya.

Tak hanya itu saja, quarter life crisis juga membuatmu merasa kesulitan dalam menjalain hubungan.

• Mengenal Cara Kerja Doxing dan Contohnya, Dokumen Sensitif yang Bisa Tersebar di Internet

4. Merasa Terisolasi dan Kesepian

Selama quarter life crisis, self talk negatif dapat memburuk dan meyakinkanmu untuk menarik dan mengasingkan diri dari orang lain.

Bahkan self talk negatif dapat meyakinkanmu bahwa tidak ada yang ingin berada di dekatmu dan juga kamu juga lebih mudah tersinggung serta kesabaran mungkin menipis.

Kondisi tersebut pun pada akhirnya mendorong orang lain menjauh dari dirimu dan semakin merasa kesepian.

5. Depresi dan Kecemasan

Selama quarter life crisis, seluruh duniamu dapat terasa seolah-olah menjadi membosankan, tidak bernyawa, dan tak menyenangkan.

Gejala depresi bisa berupa perasaan putus asa dan kurang motivasi atau minat pada hal-hal yang pernah dinikmati.

Kecemasan akan membuatmu terlalu banyak berpikir dan mengkhawatirkan rencana di masa depan.

(*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News