Dampak Pelabuhan Kijing Dirasa Belum Maksimal, DPRD Mempawah Harap Pemerintah Lakukan Terobosan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Ketua Fraksi PKB DPRD Mempawah Subandio, merasa dengan telah beroperasinya Pelabuhan Pontianak Terminal Kijing, yang berada di Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, belum terlalu dirasa manfaat besarnya bagi masyarakat.

"Kalau kita melihat dengan telah beroperasinya Pelabuhan Pontianak Terminal Kijing di Mempawah, belum terlalu besar manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat kita terutama masyarakat sekitar Pelabuhan," ujar Subandio, Minggu 4 Juni 2023.

Seharusnya kata Subandio, dengan beroperasinya Pelabuhan berskala Internasional dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat.

"Yang kita lihat saat ini dampaknya belum terlalu dirasakan, seperti tenaga kerja. Padahal yang kita ketahui sudah banyak sekali kapal-kapal yang bersandar, dalam artian kan sudah ada aktivitas," terang Subandio.

• Pemkab Mempawah Lakukan Persiapan Penanggulangan Keluar-Masuk Wabah Penyakit di Pelabuhan Kijing

Oleh sebab itu, Subandio berharap pemerintah daerah dan pihak terkait harus bisa mengambil terobosan, agar dengan beroperasinya Pelabuhan berskala Internasional dapat memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat.

Karena yang diketahui lanjut Subandio, proyek pembangunan Pelabuhan Pontianak Terminal Kijing ini harus benar-benar selesai pada Tahun 2024 sebelum masa jabatan bapak Presiden Jokowi berakhir.

"Dalam waktu yang masih tersisa dan sedangkan sudah hampir satu tahun sejak diresmikan yakni pada Selasa 9 Agustus 2022. Pemerintah harus ikut andil mencarikan solusi supaya manfaat dari adanya Pelabuhan berskala Internasional ini dapat dirasakan oleh masyarakat kita," tutupnya.

• Kadiskes Mempawah Siap Cegah Masuknya Wabah Penyakit Lewat Pelabuhan Kijing

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini