Badai Terjadi di Bagian Utara Khatulistiwa, Awan Penghujan Mulai Berkurang di Kalbar
Hal itu lantaran perkiraan angin pada ketinggian 3.000 kaki menunjukan bahwa angin secara umum bertiup dari arah Tenggara ke Barat Daya.
Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Terjadi indikasi badai di bagian Utara Khatulistiwa yang cukup jauh dari wilayah Kalimantan Barat.
Hal itu lantaran perkiraan angin pada ketinggian 3.000 kaki menunjukan bahwa angin secara umum bertiup dari arah Tenggara ke Barat Daya dengan mencapai kecepatan 19 knots pada Senin 22 Mei 2023.
"Badai yang terjadi saat ini, berada dilokasi yang jauh dari kalbar," kata Koordinator Data dan Informasi Stasiun Meteorologi kelas I Supadio Pontianak, Sutikno saat dikonfirmasi, Senin 22 Mei 2023 siang.
Ia juga mengatakan dengan adanya indikasi badai yang terjadi, mengakibatkan sejumlah awan penghujan yang ada di sekitar Kalbar berfokus kepada badai tersebut.
"Awan penghujannya terkonsentrasi dilokasi badai, sehingga Kalbar menjadi sedikit awan penghujannya," jelasnya.
Dengan adanya hal tersebut, ia menjelaskan biasanya terjadi pula indikasi kekeringan di Kalbar, karena awan berkurangnya awan penghujan.
• BMKG Kalbar Sebut Penurunan Curah Hujan Masih Akan Terjadi 10 Hari Kedepan
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
Anggota DPRD Kalbar Ingatkan Pentingnya Higienitas Makanan Program MBG |
![]() |
---|
Hingga September 2025, Dinas Kesehatan Kayong Utara Catat 46 Kasus DBD |
![]() |
---|
Perkuatan Kelembagaan, Bawaslu Kapuas Hulu Ajak Diskusi Forkompinda, Jurnalis dan Ormas |
![]() |
---|
Sekolah Rakyat Toho, Ikhtiar Bupati Erlina untuk Generasi Masa Depan |
![]() |
---|
Soroti Fiskal Kalbar, Heri Mustamin: Jangan Sampai Pemerintah Daerah Hanya Seperti Bebek Berjalan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.