Berikut Ini 5 Tips Yang Mesti diperhatikan Jika Mudik Pakai Mobil Pribadi dan Metode POWER
supaya mudik lebaran lancar dan bebas kendala, pemudik wajib melakukan persiapan menyeluruh.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Tinggal beberapa hari lagi lebaran akan tiba, namun tentu masih ada yang masih belum berangkat mudik.
Nah, supaya mudik lebaran lancar dan bebas kendala, pemudik wajib melakukan persiapan menyeluruh.
Agar tidak ada satupun poin yang terlewat, ada tips persiapan mudah yang bisa diikuti.
Ekowati, Technical Leader Auto2000 Kalimalang, membagikan rumus POWER yang bisa dijadikan patokan untuk persiapan mudik.
POWER merupakan singkatan dari Paper (surat dan dokumen), Oil (minyak), Water (air dan cairan), Electrical (kelistrikan) dan Rubber (karet).
• Ketika Akan Mudik Perlukah Mobil di Spooring dan Balancing? Ini Penjelasannya
“Sesuai namanya, kelima hal tersebut bisa jadi patokan bagus dan runtut supaya pemudik tidak kebingungan atau melewatkan poin selama persiapan mudik,” kata Eko pada Jumat 14 April 2023.
- Poin pertama yaitu paper alias dokumen penting.
Pastikan pemudik membawa semua dokumen wajib seperti SIM, STNK, dan buku servis kendaraan.
“Buku servis sebaiknya dibawa, jaga-jaga saat mobil menemui kendala dan harus servis, penanganannya bisa dilakukan di bengkel resmi atau posko mudik,” ujarnya.
- Poin kedua yaitu oil atau minyak.
Sesuai namanya, pastikan semua sektor minyak seperti oli, minyak rem, oli transmisi, dan BBM dalam keadaan baik dan penuh.
“Oli bisa dicek menggunakan dipstick, pastikan jumlahnya masih cukup dan warnannya belum hitam.
Untuk BBM, usahakan dalam keadaan penuh sebelum berangkat,” kata Eko.
- Poin ketiga yaitu water alias air dan cairan.
Menyangkut jumlah air di radiator, reservoir wiper, dan freon AC.
• Tata Cara Shalat Wajib Ketika dalam Perjalanan Mudik Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah
Semuanya harus dalam keadaan terisi penuh. “Air radiator harus pakai coolant supaya pendinginan mesin maksimal, dan pakai wiper fluid paten untuk pembersih kaca,” ucap Eko.
- Poin keempat yaitu electrical atau kelistrikan.
Hal ini mencangkup aki dan semua komponen lainnya yang mengandalkan listrik seperti headlight, lampu hazard, lampu kabut, sampai klakson.
“Kalau ditemui ada kendala pada sistem kelistrikan, lebih baik aki diperiksa karena bisa jadi, aki sudah mulai soak dan harus diganti,” ucapnya.
- Poin kelima dan terakhir adalah rubber alias karet.
Pemeriksaan ini berfokus pada bagian ban mobil dan karet wiper blade.
Ini yang betul-betul harus cermat dan sangat diperhatikan.
Ban harus betul-betul dalam keadaan baik, tekanannya sesuai, tidak ada kecacatan atau kerusakan seperti benjol dan sobek di bagian samping, dan kembangan ban belum botak,” kata dia.
Jika kelima langkah tersebut sudah dilakukan dam mobil dipastikan dalam keadaan baik, barulah perjalanan mudik bisa dimulai. (*)
Bupati Sintang Lepas Karnaval Mobil Hias, Diikuti 22 Kendaraan |
![]() |
---|
6 Peristiwa Terpopuler Kalbar! Tersangka Kasus Oli Palsu hingga Bocah Hilang yang Bikin Geger |
![]() |
---|
Penyebab Lamborghini Kecelakaan di Tol Kunciran Terungkap Sosok Pengemudi, Ngebut Tak Terkendali |
![]() |
---|
Terbaru Harga Mobil Listrik Bekas Anjlok Parah Per Agustus 2025, Diskon hingga Ratusan Juta |
![]() |
---|
SIAPA Tersangka Oli Palsu? 7 Saksi Diperiksa, Polda Kalbar akan Gelar Perkara Penetapan Tersangka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.