Abrasi di Kuala Karang Kubu Raya, Pemkab Prioritaskan Relokasi, Sekda: Bupati Akan Berikan Bantuan

Tidak hanya rumah warga, akibat abrasi yang terus terjadi di desa ini, Puskesmas Pembantu, Masjid serta satu sekolah dasar rusak berat. Bahkan para si

Penulis: Zulfikri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ZULFIKRI
Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam, saat ditemui Tribun Pontianak, Minggu 12 Maret 2023. Yusran mengatakan Bapak Bupati akan beri bantuan untuk biaya pembongkaran dan pembangunan rumah dalam relokasi. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam berharap semua pihak menyadari Abrasi Desa Kuala Karang menurupakan kondisi darurat dan mengajak masyarakat selamatkan dulu yang tersisa.

"Kita selamat kan dulu diri kita keluarga kita itu langkah awal yang perlu kita dorong," Ungkap Yusran saat ditemui Tribun Pontianak, Minggu 12 Maret 2023.

Hal tersebut ia sampaikan dengan terjadinya abrasi akibat bencana gelombang pasang yang menerjang Desa Kuala Karang kecamatan Teluk Pakedai Kabupaten Kubu Raya pada setiap Tahunnya.

Akibat bencana banjir rob yang melanda selama 3 tahun berturut ini terdapat 100 buah rumah yang porak poranda dan 58 kepala keluarga sampai saat ini belum ada tempat tinggal pasti.

Bahkan ada 1 KK yang sudah tinggal menumpang di Kantor Desa selama 1 tahun 8 bulan lamanya.

Tidak hanya rumah warga, akibat abrasi yang terus terjadi di desa ini, Puskesmas Pembantu, Masjid serta satu sekolah dasar rusak berat. Bahkan para siswa tidak bisa bersekolah bila air pasang maksimum.

Puteri Pariwisata Kubu Raya 2023, Stephanie Adinda Rangkul Anak Muda Dalam Pengembangan Wisata

Selain itu ada jalan poros desa yang hilang akibat abrasi.

Yusran menyampaikan sejauh ini pemerintah Kabupaten Kubu Raya sudah lakukan relokasi dengan membangun 50 rumah sesuai kemampuan daerah.

"Program jangka pendeknya kita fasilitasi masyarakat untuk relokasi, cari aman dulu, ya memang bertahap sesuai dengan anggaran Keuangan daerah," ungkapnya.

"Kalau menunggu APBD siap memang berat jadi kita himbau dan dorong masyarakat yang bahan-bahannya masih bisa dipakai kembali dan sebelum habis oleh ombak jadi apa salahnya kita manfaatkan untuk relokasi," paparnya.

Ia juga mengatakan Bapak Bupati sudah punya program bagi masyarakat yang mau memborkar sendiri rumah nya untuk direlokasi

"Pak bupati akan beri bantuan untuk biaya pembongkaran dan pembangunan rumah dalam relokasi," tutupnya. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved