Penipu Berkedok PMI

Waspada, Ini Modus Penipuan Berkedok Petugas PMI di Kota Pontianak

Pria berinisial D tersebut diamankan sejumlah relawan PMI di jalan Perdana Kota Pontianak pada Jumat 23 Februari 2023 sore.

|
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Ferryanto
Kanit Reskrim Polsek Pontianak Selatan Iptu Deni Ilham Fauzi saat memberi keterangan terkait penangkapan seorang pria yang mengaku petugas PMI yang bisa menyediakan darah. Jumat 24 Februari 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Mengaku sebagai petugas dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pontianak dan bisa menyediakan darah, seorang pria di Kota Pontianak diamankan relawan PMI lalu digelandang ke kantor Polisi.

Pria berinisial D tersebut diamankan sejumlah relawan PMI di jalan Perdana Kota Pontianak pada Jumat 23 Februari 2023 sore. Saat ini D telah diamankan di Polsek Pontianak Selatan guna pemeriksaan lebih lanjut.

Sekertaris PMI Kota Pontianak Luci Nuryanti saat ditemui di Polsek Pontianak Selatan menyampaikan sejak dua bulan lalu pihaknya dari PMI telah menerima laporan dari sejumlah korban yang mengaku menjadi korban penipuan.

Di mana para korban yang saat itu membutuhkan darah dihubungi oleh seseorang yang mengaku dari PMI dapat menyiapkan darah dan mengantar kerumah sakit langsung, namun dengan lebih dulu mentransfer kan sejumlah uang.

BREAKING NEWS - Ngaku Petugas PMI Penyedia Darah, Pria di Pontianak Digelandang ke Kantor Polisi

Pria di Pontianak Tipu Warga yang Butuh Darah, Polisi: Pelaku Sudah Mengaku

Setelah para korban mentransfer sejumlah uang ternyata darah yang dibutuhkan tidak diterima para korban yang sedang membutuhkan.

"Beberapa laporan itu sama, pertama dilihat dulu ada BPJS atau tidak si korban ini, karena bila pasien BPJS inikan gratis dengan syarat dan ketentuan tertentu, kemudian relawan donor darah berupaya menjebak si pelaku dengan berpura menjadi korban dan berhasil diamankan di jalan Perdana Pontianak"ungkapnya.

Selanjutnya, pelaku dibawa ke Polsek Pontianak Selatan untuk dilanjutkan proses hukum.

"Yang melapor ke kami sudah ada tiga orang, empat dengan yang terakhir dengan nilai antara 150 ribu dan ada yang 400 ribu," ujarnya.
Saat diamankan, motif pelaku melakukan hal itu dikarenakan unsur ekonomi dimana pelaku mengaku setahun terakhir tidak bekerja.

Luci menegaskan bahwa PMI tidak pernah melayaninya pembayaran biaya darah melalui transfer, hanya melalui kas di kasir kantor PMI Kota Pontianak dan untuk pasien BPJS Gratis dengan syarat dan ketentuan.

Terpisah Kanit Reskrim Polsek Pontianak Selatan Iptu Deni Ilham Fauzi menyampaikan pihak telah mengamankan terduga pelaku dan hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan.

"Kita saat ini telah amankan dan kita juga masih menunggu para korban untuk melapor, pelaku sendiri juga sudah mengaku melakukan hal tersebut," ujarnya.

Cek Berita Terkini Terkait Penipu Berkedok PMI di sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved