Karhutla Kalbar
Seratusan Hektare Lahan di Desa Pasir Mempawah Hilir Terbakar, BPBD: Pemadaman Terus Dilakukan
Sempat dua hari dikatakan padam karena ada hujan, namun cuaca panas yang mulai tiba lagi membuat api kembali muncul dan terus membesar
Penulis: Ramadhan | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Lahan yang terbakar di Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, terpantau terus meluas.
Memasuki pekan ketiga mulai awal Februari hingga hari ini, kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus merambat hingga diperkirakan sudah ratusan hektare lahan yang terbakar.
Sempat dua hari dikatakan padam karena ada hujan, namun cuaca panas yang mulai tiba lagi membuat api kembali muncul dan terus membesar dan merambat ke lahan lainnya.
"Pekan lalu ada sekitar 49 hektare yang terbakar, dan ada ruang jeda sekitar dua hari karena hujan, setelah itu panas lagi dan muncul karhutla kembali. Di prediksi hingga saat ini total kurang lebih ada 100 hektare yang terbakar," ujar Kabid Damkar BPBD Kabupaten Mempawah, Desvan, Selasa 21 Februari 2023 di lokasi.
Desvan menyebut kebakaran lahan yang terjadi di Desa Pasir merupakan lanjutan Karhutla pada pekan lalu.
"Ini sudah lanjutan kebakaran yang Minggu lalu, ada dua hari jeda hujan (aman) kemudian ini kebakaran lagi dan makin meluas," katanya.
• BREAKING NEWS - Kebakaran Lahan di Desa Pasir Mempawah Hilir Meluas
• Imbau Warga Tidak Bakar Lahan, Wabup Mempawah: Patuhi Aturan dan Ketentuan yang Berlaku
Dikatakan Desvan ada beberapa kendala yang dihadapi pada saat pemadaman karhutla, salah satunya yakni kendala air.
"Kalau kendala kita di lapangan yakni air, kemudian mesin kita juga sudah mulai loyo karena mesin sudah lama," katanya.
Dikatakan Desvan lahan yang terbakar merupakan lahan gambut peruntukan berladang.
"Kalau untuk kebakaran sih kemungkinan diakibatkan oleh pembukaan lahan," ujarnya.
Desvan mengatakan, pihaknya telah membangun komunikasi dan koordinasi dengan pihak Provinsi terkait bantuan pemadaman api.
"Sudah kita koordinasikan dengan pihak Provinsi. Kita belum tau bantuan berupa apa, entah personel ataupun berupa peralatan, pada intinya kita minta bantuan dulu lah ni. Biasanya mereka sih pakai helikopter water bombing. Karena luasnya ini sudah tidak mampu kalau mengandalkan tenaga. Yang kita bantu ini hanya mengamankan kebun dan rumah," terangnya.
(*)
Pantau Berita Terbaru dan Terupdate Terkait Karhutla Kalbar di sini
PT Agrolestari Mandiri dan BPBD Ketapang Serukan Kolaborasi Sektoral Cegah Karhutla |
![]() |
---|
Pemerintah Komitmen Perkuat Antisipasi Karhutla Jangka Panjang di Kalbar |
![]() |
---|
BPBD Sebut Total Luas Kebakaran Hutan Singkawang Capai 242 Hektare |
![]() |
---|
Titik Panas Berkurang, Namun Karhutla Masih Berpotensi Terjadi di Kalbar |
![]() |
---|
Kapolsek Segedong Bersama Forkopimcam Tinjau Lokasi Karhutla di Desa Peniti Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.