Khazanah Islam

Cara Wudhu yang Benar sesuai Sunnah Lengkap Doa setelahnya, Umat Muslim Wajib Tahu

Bersuci sendiri, merupakan hal yang penting .   Lantaran Bersuci menentuan pula amalan lain dalam hal ibadah kepada Allah SWT . Termasuk sah tidaknya

Penulis: Ishak | Editor: Ishak
SAM PANTHAKY / AFP
Berikut panduan cara Wudhu yang benar . Selengkapnya di artikel ini, Sabtu 18 Februari 2023 . 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Wudhu adalah satu di antara amalan penting yang harus dikuasai seluruh Umat Muslim .

Wudhu adalah tata cara Bersuci dalam Islam .

Dalam kajian Fiqh , masuk dalam ulasan tentang Thaharah atau bagaimana cara seorang Muslim bersuci dari hadast dan najis .

Adapun Bersuci sendiri, merupakan hal yang penting .  

Lantaran Bersuci menentukan pula amalan lain dalam hal ibadah kepada Allah SWT . 

Ramadhan 1444 Hijriah Akan Tiba 32 Hari Lagi, Cara Niat Bayar Hutang Puasa dan Doa Berbuka

Termasuk di antaranya adalah sah atau tidaknya Sholat .

Baik Sholat Fardhu 5 Waktu sehari semalam yang menjadi rukun Islam .

Alias kewajiban dalam Islam bagi setiap Muslim .

Doa Penutup Acara Isra Miraj Bahasa Arab Tabligh Akbar 2023 Peringatan Hari Besar Islam di 27 Rajab

Hingga Sholat Sunnah mulai dari Sholat Dhuha , Tahajud , Witir dan lain sebagainya.

Di mana seluruhnya saat hendak dikerjakan, harus terlebih dahulu dalam keadaan Wudhu atau Bersuci .

Ada banyak Dalil yang menjelaskan hal tersebut.

Satu di antaranya yakni sebagai berikut:

مِفْتَاحُ الصَّلاةِ الطُّهُورُ …

Artinya:

“Kunci shalat itu adalah bersuci …” (HR al-Tirmidzi, Ibn Mâjah, Ahmad, al-Dârimi, dari ‘Ali bin Abi Thâlib ra.)

Selain itu, ada pula keterangan dalam Alquran .

Yakni di Alquran surat Al Maidah Ayat 5-6 .

Serta Hadist Nabi Muhammad SAW lainnya yang berbunyi:

لاَ يَقْبَلُ اللَّهُ صَلاَةَ أَحَدِكُمْ إِذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ

Artinya:

“Allah tidak menerima shalat salah seorang kamu bila berhadats sampai ia berWudhu.” (HR. al-Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Abu Dawud dan Ahmad)

Nah,lantas,bagaimana cara Wudhu yang benar sesuai Sunnah ?

Simak ulasanya berikut ini, Sabtu 18 Februari 2023

# Cara Wudhu Sesuai Sunnah

Tata cara Wudhu yang benar satu di antaranya dapat dilihat dari beberapa keterangan Hadist yang memaparkan bagaimana cara Nabi Muhammad SAW mengerjakan Wudhu .

Satu di antaranya sebagai berikut:

عَنْ حُمْرَانَ مَوْلَى عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ أَنَّهُ رَأَى عُثْمَانَ دَعَا بِوَضُوءٍ ، فَأَفْرَغَ عَلَى يَدَيْهِ مِنْ إِنَائِهِ ، فَغَسَلَهُمَا ثَلاَثَ مَرَّاتٍ ، ثُمَّ أَدْخَلَ يَمِينَهُ فِى الْوَضُوءِ ، ثُمَّ تَمَضْمَضَ ، وَاسْتَنْشَقَ ، وَاسْتَنْثَرَ ، ثُمَّ غَسَلَ وَجْهَهُ ثَلاَثًا وَيَدَيْهِ إِلَى الْمِرْفَقَيْنِ ثَلاَثًا ، ثُمَّ مَسَحَ بِرَأْسِهِ ، ثُمَّ غَسَلَ كُلَّ رِجْلٍ ثَلاَثًا ، ثُمَّ قَالَ رَأَيْتُ النَّبِىَّ – صلى الله عليه وسلم – يَتَوَضَّأُ نَحْوَ وُضُوئِى هَذَا وَقَالَ « مَنْ تَوَضَّأَ نَحْوَ وُضُوئِى هَذَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ ، لاَ يُحَدِّثُ فِيهِمَا نَفْسَهُ ، غَفَرَ اللَّهُ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Artinya:

Dari Humroon -bekas budak Utsman bin Affan–, suatu ketika ‘Utsman memintanya untuk membawakan air wudhu (dengan wadahpent.), kemudian ia tuangkan air dari wadah tersebut ke kedua tangannya. Maka ia membasuh kedua tangannya sebanyak tiga kali, lalu ia memasukkan tangan kanannya ke dalam air wudhu kemudian berkumur-kumur, lalu beristinsyaq dan beristintsar. Lalu beliau membasuh wajahnya sebanyak tiga kali, (kemudian) membasuh kedua tangannya sampai siku sebanyak tiga kali kemudian menyapu kepalanya (sekali sajapent.) kemudian membasuh kedua kakinya sebanyak tiga kali, kemudian beliau mengatakan, “Aku melihat Nabi shallallahu ‘alaihi was sallam berwudhu dengan wudhu yang semisal ini dan beliau shallallahu ‘alaihi was sallam mengatakan, “Barangsiapa yang berwudhu dengan wudhu semisal ini kemudian sholat 2 roka’at (dengan khusyuked.)dan ia tidak berbicara di antara wudhu dan sholatnya [6] maka Allah akan ampuni dosa-dosanya yang telah lalu” (HR Bukhari dan Muslim)

Dari penjelasan Hadist di atas, diketahui berikut urutan cara Wudhu :

- Membaca Niat

- Membaca Basmalah "Bismillahirrahmaanirrahim,"

- Membasuk telapak tangan 3 kali

- Mengambil air dengan tangan kanan, kemudian masukkan ke mulut dan hidung untuk istinsyaq,kemudian mengeluarkan air dari hidung dengan tangan kiri sebanyak 3kali .

- Membasuk wajah 3 kali

- Membasuk tangan kanan hingga siku sembari menyela-nyela jari 3 kali.

- Basuh tangan kiri dan sela jari-jari 3 kali

- Dilanjutkan dengan menyapu seluruh kepala, dengan usapan dari depan ditarikke belakang . Kemudian tarik lagi ke depan sebanyak 1 kali .

- Menyapu bagian luar dan dalam telinga sekali

- Membasuk kaki kanan hingga mata kaki sembari menyela-nyela jemari sebanyak 3 kali.

- Kemudian basuh kaki kiri dan menyela jari-jari kaki kiri kali

Setelahnya, menjadi Sunnah untuk menutup Wudhu tersebut dengan Doa .

Adapun Doa Wudhu sesuai Sunnah satu di antaranya yakni:

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ

Latin:

"Asyhadu an laa ilaaha illallah wahdahuu laa syariikalah,"

"Wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhuu warasuuluh,"

Artinya:

"Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah ,"

"Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba Allah dan utusan-Nya,"

Nah, itulah panduan cara Wudhu sesuai Sunnah .

Allahualam bi Showwab. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved