Nugraha Besoes Mantan Sekjen PSSI Terlama Meninggal Dunia, Tokoh Berjasa Untuk Sepak Bola Indonesia
Salah satu tokoh nasional yang bergelut di dunia sepak bola nasional dikabarkan meninggal dunia.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Salah satu tokoh nasional yang bergelut di dunia sepak bola nasional dikabarkan meninggal dunia.
Tokoh tersebut adalah Nugraha Besoes mantan Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI.
Nugraha Besoes meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON), Jakarta Timur pada Senin 6 Februari 2023 pukul 00.15 WIB.
Mempunyai sapaan akrab Kang Nug ini meninggal dunia di usia 81 tahun akibat penyakit struk yang diderita.
Berbagai kalangan pun turut berduka atas kepergian dari Nugraha Besoes ini.
• Setelah Marselino dan Ronaldo Merapat ke Eropa, Rekan di Timnas Indonesia Juga Siap Mengikuti Jejak
Besoes pertama kali mencapai status ini antara tahun 1983 dan 1991, ketika PSSI dipimpin oleh Kardono.
Setahun berikutnya, posisi Ketum PSSI diambil alih oleh Azwar Anas.
Namun, posisi Nugraha Besoes tak tergantikan.
Pria kelahiran 1941 itu menjabat hingga 1999.
Ia terpilih kembali sebagai Sekretaris Jenderal PSSI pada tahun 2003.
Kali ini, masa jabatan Bezos berlangsung hingga 2011.
Secara keseluruhan, Besoes menjabat sebagai Sekjen PSSI selama 28 tahun.
Nugraha Besoes merupakan Sekjen PSSI terlama.
• Program TC Timnas Indonesia U20 Dikritik Habis Oleh Thomas Doll, Shin Tae-yong Ungkapkan Hal Ini
Salah satu tokoh sepak bola Indonesia yaitu Sutan Harhara ikut mengenang kepergian dari Nugraha Besoes.
Dilansir dari Tribunnewes, mantan pemain Timnas Indonesia era 70-an, hadir di Rumah Duka Almarhum Nugraha Besoes, Taman Alfa Indah, Joglo, Jakarta Barat, Senin 6 Februari 2023.
Sutan mengaku rindu akan kenangan dengan Nugraha Besoes yang menjabat Sekjen PSSI periode 1983-1999 dan 2003-2011.
Bahkan, mereka yang pernah membela klub Persija Jakarta itu berpendapat, Nugraha Besoes harus dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Pancawati di Karawang atas dedikasinya bagi dunia sepak bola Indonesia.
“Saya rasa ini berduka sangat luar biasa ya. Kita tahu beliau seorang yang memiliki konsep yang luar biasa. Saya masih jadi pemain beliau sudah ada, luar biasa pengabdiannya dan menurut hemat saya harusnya beliau sudah dimakamkan di Makam Pahlawan di Karawang,” kata Sutan Harhara saat ditemui di Rumah Duka.
“Waktu usia saya masih belasan tahun, beliau sudah urusin (PSSI). Sekarang usia saya 72 tahu. Saya rasa dalam waktu yang lama sekali sulit mendapatkan sosok seperti beliau,” sambungnya.
Saat disinggung kenangan apa yang tak terlupakan bersama almarhum, Sutan Harhara secara gamblang menceritakan satu per satu kenangan indah yang tak bisa dilupakan.
• Wonderkid Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh Dikabarkan Gabung Klub Asal Liga Turki
Mulai dari penunjukkan dirinya sebagai pelatih Timnas Indonesia hingga mendapatkan penghargaan sebagai pelatih terbaik yang di dalamnya ada tanda tangan Nugraha Besoes.
“Kenangan banyak sekali. Ya itu disiplin ilmu yang beliau berikan kepada saya, pada saat saya diajukan menjadi pelatih nasional yang maju bukan ketum tapi beliau dulu. Dia bilang sama saya udah siap belum, saya bilang siap. Itu tidak bisa saya lupakan,” kata Sutan Harhara.
“Beliau juga menghargai saya, saya mendapatkan pensiunan seumur hidup. Lantas mendapatkan piagam dari PSSI yang tanda tangan beliau dengan Ketua Umum jadi pelatih terbaik,” sambung eks pelatih Timnas Indonesia periode 1972-1980 tersebut.
Hal lainnya menurut Sutan Harhara yang sulit cari pengganti seperti sosok beliau yakni tidak pelit ilmu.
Kala ia menjadi pelatih dan Nugraha Besoes sebagai Sekjen PSSI, dirinya mengaku banyak mendapatkan ilmu dari Nugraha Besoes.
“Beliau itu bentuk kebaikannya bukan hanya dengan uang tapi bahwa disiplin ilmu kadang-kadang beliau setelah kongres AFC atau FIFA, saya dikasih rekaman video. Itu saya bawa pulang untuk saya pelajari,” ujar Sutan.
“Dari situ saya banyak belajar dan saya sependapat juga dengan beliau when u stop learning, u stop teaching karena saya seorang pelatih. Ya, terlalu susah menceritakan kebaikan beliau karena saking banyaknya,” pungkasnya.
(*)
| FANTASTIS Utang Pinjol dan Paylater Masyarakat RI Terbaru 2025 Tembus Rp 101,3 Triliun |
|
|---|
| Pemkab Sintang Apresiasi PDGI Kapuas Raya Gelar Bulan Kesehatan Gigi Nasional |
|
|---|
| Bulan Kesehatan Gigi Nasional, PDGI Kapuas Raya Gelar Sikat Gigi Bersama di MIN 1 Sintang |
|
|---|
| Rakernas Lazismu 2026 di Kalsel, BSI Serahkan Bantuan Operasional untuk Program Mualaf Meratus |
|
|---|
| Update Hasil Timnas U17 Indonesia vs Honduras Hari Ini Lengkap Klasemen Akhir Peringkat 3 Terbaik |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Nugraha-Besoes-Mantan-Sekjen-PSSI-Terlama-Meninggal-Dunia.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.