Khazanah Islam
Kisah Ketabahan Sahabat Nabi Muhammad SAW dalam Awal Periode Dakwah di Makkah
Tak hanya itu ketabahan yang kuat dan membaja mampu memberikan kekuatan kepada Nabi Rasulullah dalam menghadap sejumlah tantangan.
Dia dibeli oleh Umayah bin Khalaf, salah seorang pemuka kaum kafir Quraisy dan penantang dakwah Islam.
Bilal bin Rabbah merasa tertarik untuk mengikuti dakwah Nabi Muhammad Saw.
Setelah mengikuti Nabi dalam berdakwah, dia menyatakan diri sebagai seorang muslim.
Umayah bin Khalaf sangat marah mendengar berita itu. Dia menyiksa dan memaksa Bilal bin Rabbah agar kembali kepada kepercayaan menyembah berhala.
Bilal dicambuk berkali-kali bekas luka cambukan merata di tubuhnya. Beliau menahan sakit sambil berucap, “Ahad…Ahad...Ahad.”
Umayah lalu menjemur Bilal di panas terik matahari, kemudian di atas perutnya diletakkan batu besar.
Akan tetapi, siksaan itu tidak sedikit pun mampu memengaruhi akidah yang diyakininya.
Ketika penyiksaan itu berlangsung, Bilal dengan tegas menyatakan pendiriannya dan dengan suara terputusputus mengucapkan lagi kata-kata, “Ahad...Ahad...Ahad.” (*)
Disclamair : Isi redaksi dan pembahasan materi diatas dilansir dari buku siswa Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) Madrasah Ibtidaiyah Kelas 4 Terbitan Kementerian Agama tahun 2020.
Simak Berita terkait Khazanah Islam Tribun Pontianak.