Kabar Artis
Jumlah dan Nilai Mahar yang Diberikan Kaesang Pangarep untuk Erina Gudono
Dilihat langsung dari siaran langsung Kompas TV, kakak dari Erina, yaitu Allen Adam Gudono bertindak sebagai wali nikah menggantikan almarhum ayah Eri
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Perhelatan pernikahan terakhir keluarga Presiden Jokowi dan Iriana ini diadakan di dua lokasi yakni Yogyakarta dan Solo, Jawa Tengah.
Adapun mahar pernikahan yang diberikan oleh Kaesang kepada Erina adalah seperangkat alat salat, uang sebesar Rp 300.000 dan empat logam mulia, yaitu 10, 12, 20, dan 22 gram.
Dilihat langsung dari siaran langsung Kompas TV, kakak dari Erina, yaitu Allen Adam Gudono bertindak sebagai wali nikah menggantikan almarhum ayah Erina Gudono.
“Saya terima nikah dan kawinnya Erina Shofi Gudono binti Mohammad Gudono dengan mas kawin tersebut dibayar tunai,” ucap Kaesang Pangarep seraya menjabat tangan Allen Adam Gudono pada pukul 13.35 WIB.
Prosesi akad nikah yang berlangsung di Pendopo Royal Ambarrukmo, Yogyakarta, ini berlangsung dengan lancar dan khidmat.
• Kaesang Pangarep Ungkap Rencana Bulan Madu dengan Erina Gudono
Ijab kabul itu juga disaksikan oleh saksi pernikahan, yaitu Menteri Sekretaris Negara, Pratikno dari pihak Kaesang dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dari pihak Erina.
Sedangkan Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang memberikan khotbah dan doa nikah untuk kedua mempelai.
Ketika saksi dan hadirin menyatakan sah, Kaesang pun tak kuasa menahan rasa bahagia hingga mengucap kalimat syukur.
Sebelum melangsungkan akad nikah, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono telah melaksanakan rangkaian acara pernikahan.
Di antaranya adalah pengajian pada Kamis 8 Desember 2022, serta prosesi siraman dan midodareni pada Jumat 9 Desember 2022.
Selanjutnya, acara pernikahan akan dilanjutkan dengan tasyakuran dan ngunduh mantu di Solo, Jawa Tengah, pada Minggu 11 Desember 2022.
• Penampilan Erina Gudono di Malam Acara Midodareni Berhasil Bikin Pangling
Keluarga Erina Gudono
Ayah dari calon istri Kaesang ini adalah Prof. Dr. Gudono, M.B.A yang merupakan guru besar Universitas Gadjah Mada (UGM).
Profesor Gudono diketahui telah meninggal dunia pada 2016 akibat serangan jantung.
Ibu Erina Gudono adalah Dra. Sofiatun Gudono M.Si, Akt yang merupakan dosen sekaligus rektor di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mitra Indonesia.