Kronologis Koper Kaesang Pangarep Nyasar saat Naik Pesawat Batik Air
Peristiwa itu dialami oleh anak bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam penerbangan menggunakan pesawat Batik Air rute Singapura - Surabaya.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kronologis lengkap kasus koper nyasar milik Kaesang Pangarep saat naik pesawat Batik Air.
Peristiwa itu dialami oleh anak bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam penerbangan menggunakan pesawat Batik Air rute Singapura - Surabaya.
Setibanya di Surabaya, koper milik Kaesang Pengarep diketahui malah nyasar sampai ke Medan.
Berikut kronologis kasus koper nyasar milik Kaesang Pangarep:
• Rekaman Percakapan Terakhir Pilot Pesawat Sriwijaya SJ182 Sebelum Jatuh di Kepulauan Seribu
Menurut Kaesang Pangarep, koper tersebut tidak bersamanya dalam perjalanan menggunakan pesawat Batik Air ke Surabaya, tetapi malah sampai ke Medan.
Informasi itu disampaikannya melalui akun Twitter milik Kaesang, @kaesangp pada Minggu 13 November 2022 malam.
"Horeeee naik Batik Air ke Surabaya tapi koperku selamat sampe bandara Kualanamu. Terima kasih Batik Air," tulis Kaesang dalam twitnya.
Hingga Senin 14 November 2022, twit itu menjadi viral di Twitter dan disukai 37.600 pengguna Twitter.
Pihak Batik Air pun meminta maaf dan merespons dengan mengirimkan koper itu ke Surabaya.
Lantas, apa penyebab koper Kaesang bisa sampai Kualanamu?
Penjelasan Maskapai Batik Air
Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro menyampaikan, permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang muncul bagi penumpang.
"Menanggapi keluhan tentang bagasi yang tidak diterima di bandar udara tujuan dari salah satu tamu atas nama Kaesang Pangarep"
"Dan perkembangan berita bahwa Batik Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul," ujar Danang, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin 14 November 2022.
Danang menjelaskan, penyebab koper Kaesang nyasar karena adanya ketidaksesuaian dalam memasukkan koper ke bagasi pada pesawat.
Adapun rute penerbangan ID-7130 itu dari Bandar Udara Internasional Changi, Singapura (SIN) dan tujuan Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur (SIN) pada Minggu, 13 November 2022.
• Syarat Naik Pesawat Terbaru Usai PPKM Kembali Diperpanjang, Kini Wajib PCR dan Antigen Lagi?
Terkait kejadian ketidaksesuaian memasukkan bagasi ini, pihak Batik Air pun masih melakukan proses investigasi di inetrnal.
"Masih melakukan proses investigasi di internal mengenai ketidaksesuaian memasukkan bagasi pada pesawat udara yang dioperasikan sesuai nomor penerbangan dan kota tujuan (missload)," ujar Danang.
Hasil penyelidikan berupa rekomendasi atau referensi yang diperoleh akan dipergunakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
Ia menjelaskan, koper Kaesang kemudian langsung ditindaklanjuti dengan mengirim koper tersebut sesuai alamat tamu.
Danang juga mengonfirmasi bahwa koper sudah diterima oleh yang bersangkutan pada hari ini, Senin 14 November 2022 pukul 02.30 WIB.
"Sudah diterima pada Senin, 14 November 2022 pukul 02.30 WIB," lanjut dia.
Setelah koper sampai, Kaesang pun membenarkan hal itu.
"Koper selamat. Terima kasih Batik Air," tulis Kaesang pada Senin 14 November 2022 pukul 06.50 WIB.
Ia kemudian memotret dan mengunggah foto yang menyebutkan informasi bahwa kopernya memang ditujukan ke Surabaya dengan kode SUB.
"Tag-nya ke SUB tapi malah ke KNO wkwkwkwkkw," tulis dia.
Cek berita dan artikel lebih mudah dengan akses Google News
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penyebab Koper Kaesang Nyasar di Medan, Ini Kata Batik Air"