Khazanah Islam

Arti dan Pembagian Shalat Sunnah Muakad yang Selalu Dikerjakan Nabi

Sunnah muakkad secara bahasa adalah sunnah yang dikuatkan atau sangat dianjurkan.

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENDRO
Shalat Tahajud merupakan shalat sunnah yang dikerjakan setelah shalat Isya’ setelah terjaga dari tidur, meski tidurnya dalam waktu yang singkat. 

meski tidurnya dalam waktu yang singkat.

Waktu terbaik dilaksanakannya shalat tahajjud adalah sepertiga malam terakhir.

Shalat Witir,

Shalat witir merupakan shalat sunnah yang dilaksanakan pada malam hari setelah shalat isya’ sampai terbitnya fajar atau waktu
shalat subuh.

Pelaksanaan shalat witir pada bulan ramadhan berbeda dengan hari-hari selain di bulan ramadhan

Shalat Dua hari Raya

Shalat Sunnah dua Hari raya merupakan shalat yang dikerjakan pada dua hari raya islam, yakni Idul Fitri dan Idul Adha.

Shalat hari raya idul fitri merupakan shalat sunnah yang dilaksanakan setelah berakhirnya puasa ramadhan, tepat pada tanggal satu syawal.

Sementara Shalat idul adha merupakan shalat hari raya yang dilaksanakan pada setiap tanggal 10 Dzulhijah.

Sedangkan waktu pelaksanaanya sejak mata hari terbit hingga waktu shalat dhuhur.

Namun disunnah pelaksanaan shalat lebih awal untuk memberikan kesempatan lebih luas bagi umat Islam yang hendak berkurban

Shalat Tahiyyatul Masjid.

Islam menganjurkan umatnya agar selalu menjaga tata krama pada saat memasuki masjid.

Oleh karena itu, ketika memasuki masjid sangat dianjurkan membaca doa, berada dalam keadaan suci, memakai pakaian bersih dan suci,
serta memperbanyak amal saleh dan berbagai macam ibadah di dalamnya.

Satu di antaranya  ibadah yang disunahkan ketika berada di dalam masjid adalah shalat sunah tahiyyatul masjid.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved