Pertahankan WTP 9 Kali Berturut, Pemkab Landak Terapkan SIMDA-NG/FMIS Sejak 2013

Membuka langsung kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Landak Vinsensius, mengatakan kegiatan tersebut sebagai upaya mendukung terwujudnya go

Istimewa/Diskominfo Kab. Landak
Rapat Koordinasi Teknis Digitalisasi Pengelolaan Keuangan Daerah dan Pemanfaatan Aplikasi FMIS, di aula Bank Kalbar Cabang Ngabang, Jumat 4 November 2022 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Pemerintah Kabupaten Landak laksanakan Rapat Koordinasi Teknis Digitalisasi Pengelolaan Keuangan Daerah dan Pemanfaatan Aplikasi FMIS, di aula Bank Kalbar Cabang Ngabang, Jumat 4 November 2022.

Membuka langsung kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Landak Vinsensius, mengatakan kegiatan tersebut sebagai upaya mendukung terwujudnya good governance dan dean government dalam penyelenggaraan otonomi Daerah.

Sebagai informasi, aplikasi SIMDA-NG/FMIS merupakan aplikasi dalam Pengelolaan Keuangan Daerah baru dikembangkan pada tahun 2022, aplikasi ini digunakan untuk pengelolaan keuangan secara terintegrasi, yang meliputi penganggaran, penatausahaan, akuntansi dan pelaporannya

Lebih lanjut, Sekda Landak menjelaskan sejak tahun 2003 BPKP sudah mengembangkan aplikasi SIMDA. Diawali dengan SIMDA keuangan, SIMDA BMD, SIMDA Pendapatan, SIMDA Perencanaan, hingga SIMDA Gaji.

Polres Landak Musnahkan 370 Unit Senpi Rakitan Hasil Penyerahan Masyarakat

Vinsensius menyebut BPKP akan terus mengembangkan SIMDA Next-G berbasis web atau FMIS agar lebih sesuai dengan kebutuhan pemerintah daerah dalam rangka peningkatan akuntabilitas.

"Kabupaten Landak menggunakan SIMDA sejak tahun 2013 hingga sekarang, sudah berkontribusi banyak dalam pengelolaan keuangan Daerah di Kabupaten Landak. Sehingga dapat memperoleh dan mempertahankan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sampai 9 (Sembilan) kali berturut-turut untuk LKPD 2021," jelas Vinsensius.

Sekda berharap dengan menggunakan SIMDA-NG/FMIS ini LKPD 2022 dapat memperoleh capaian opini WTP Kembali untuk yang ke 10 (sepuluh) kali berturut-turut.

Diketahui, Kabupaten Landak sudah menjalankan SIMDA-NG/FMIS sejak Januari 2022, dengan berbagai kendala yang dihadapi seperti jaringan lelet.

"Pengelolaan Keuangan Daerah di Kabupaten Landak juga tidak terlepas dari sinergitas antara Pemkab Landak dengan Bank Kalbar Cabang Ngabang, kedepannya sinergitas aplikasi FMIS dengan Bank Kalbar dapat menerapkan SP2D online dan CMS online, untuk mempermudah Pembangunan di Kabupaten Landak," harap Sekda.

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved