Khazanah Islam

Arti dan Tanda Datangnya Sakratul Maut

Saat sakratul maut menjadi bingung dan berada dalam keadaan delirium (delirium: gangguan mental yang ditandai oleh ilusi, halusinasi, ketegangan otak,

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNNEWS
Ilustrasi jenazah. Sakratul Maut adalah situasi yang dirasakan sebelum lepasnya roh dari Jasad. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bila manusia meninggalkan dunia ini, sudah tak ada lagi yang bisa dia banggakan.

Seorang yang cerdik sekalipun, kecerdikannya tak akan bisa melarikan dirinya dari peristiwa kematian.

Sebelum menemui kematian, manusia akan melewati Sakratul Maut.

Sakratul Maut adalah situasi yang dirasakan sebelum lepasnya roh dari Jasad.

Sakratul maut ditandai oleh berbagai gejala seperti dinginnya ujung-ujung anggota badan.

Rasa lemah, kantuk dan kehilangan kesadaran serta hampir tidak dapat membedakan sesuatu.

Samakah Arti Aqiqah dan Acara Gunting Rambut Saat Anak Baru Lahir?

Hal tersebut dikarenakan kurangnya pasokan oksigen dan darah yang mencapai otak.

Saat sakratul maut menjadi bingung dan berada dalam keadaan delirium (delirium: gangguan mental yang ditandai oleh ilusi, halusinasi, ketegangan otak, dan kegelisahan fisik),

Menelan air liur menjadi lebih sulit, serta aktivitas bernafas lambat.

Penurunan tekanan darah menyebabkan hilangnya kesadaran, yang mana seseorang merasa lelah dan kepayahan.

Alquran telah menggunakan ungkapan 'Sakratul Maut' (kata sakr dalam bahasa Arab berarti “mabuk karena minuman keras”).

وَجَآءَتْ سَكْرَةُ ٱلْمَوْتِ بِٱلْحَقِّ ۖ ذَٰلِكَ مَا كُنتَ مِنْهُ تَحِيدُ

Artinya “Dan datanglah sakaratul maut yang sebenar-benarnya. Itulah yang kamu selalu lari dari padanya.” (QS. Qaf : 19)

Ada beberapa hal yang perlu dilakukan ketika menjumpai orang yang baru saja meninggal dunia di antaranya :

a. Apabila mata masih terbuka, pejamkan matanya dengan mengurut pelupuk mata pelanpelan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved