Silaturahmi di Matang Danau Bupati Sambas Sebut Paloh Kawasan Strategis Nasional

Bupati Satono mengatakan, pemerintah juga memprioritaskan berbagai bidang pembangunan di Kecamatan Paloh seperti pertanian dan infrastruktur.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa/Prokopim Pemkab Sambas.
Bupati Sambas H Satono, dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sambas, Yunisa Satono bersilaturahmi dengan masyarakat sekaligus kunjungan kerja ke Desa Matang Danau, Kecamatan Paloh, Kamis 13 Oktober 2022. Dok Istimewa/ Prokopim Pemkab Sambas. 

TRIBUNOONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas H Satono, dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sambas, Yunisa Satono bersilaturahmi dengan masyarakat sekaligus kunjungan kerja ke Desa Matang Danau, Kecamatan Paloh, Kamis 13 Oktober 2022.

Dalam kesempatan itu, Bupati Satono mengatakan bahwa Kecamatan Paloh adalah kawasan strategis nasional yang menjadi fokus pembangunan pemerintah di bidang Pariwisata.

Bahkan kata dia, beberapa waktu lalu telah diadakan kegiatan yang luar biasa meriah di Paloh yakni Festival Pesona Temajuk. Walaupun tidak dipusatkan Matang Danau, secara tidsk langsung memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.

"Saya sudah sering ke Paloh. Termasuk di Matang Danau ini sudah beberapa kali, sering saya sampaikan bahwa Kecamatan Paloh ini adalah kawasan strategis nasional yang menjadi fokus perhatian pembangunan pemerintah khususnya di bidang Pariwisata," katanya.

Bupati Sambas Satono Beri 500 Kg Beras di Desa Matang Danau

Bupati Satono mengatakan, pemerintah juga memprioritaskan berbagai bidang pembangunan di Kecamatan Paloh seperti pertanian dan infrastruktur.

Untuk itu dia meminta masyarakat khususnya di Desa Matang Danau yang notabene kawasan pariwisata mendukung semua program pemerintah.

"Membangun suatu daerah itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, apalagi Bupati dan Wakil Bupati tidak mampu kalau melakukan itu sendiri. Butuh dukungan dan sinergitas semua pihak terutama masyarakat itu sendiri sebagai elemen penting pembentuk suatu daerah," katanya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved