Khazanah Islam
Niat Puasa Senin Kamis yang Lupa Dibaca Sempurnakan dengan Membaca Doa Buka Puasa
Sedangkan untuk bacaan niat tetap bisa dibaca ketikan sudah mengingatnya meski sudah siang hari.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Melaksanakan Puasa Sunnah Senin Kamis lupa membaca niat tetap bisa melanjutkan puasanya.
Sedangkan untuk bacaan niat tetap bisa dibaca ketikan sudah mengingatnya meski sudah siang hari.
Asalkan belum melakukan kegiatan yang telah membatalkan puasa sebelumnya.
Yaitu dengan makan dan minum, sehingga puasanya tetap bisa dilanjutkan hingga selesai nanti pada saat tiba buka puasa.
Lengkapi seluruh rangkaian Puasa dengan membaca niat dan membaca doa buka Puasa.
Kamis adalah waktunya melaksanakan Puasa Sunnah sebagaimana dianjurkan dalam Islam.
Niat bacaan arab ketika lupa, bacaannya tetap sama, hanya saja boleh dibaca di siang hari saat sudah mengingat bahwa kita akan berpuasa dan belum melakukan kegiatan yang membatalkan Puasa.
Puasa Senin Kamis juga bisa digabung dengan mengganti Puasa Ramadhan yaitu qodho Puasa.
• Niat Puasa Ganti Ramadhan Karena Haid di Hari Kamis dan Bacaan Sahurnya
Berikut niat Puasa Senin Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى
Nawaitu Shouma Yaumal Istnaini Sunnatal Lillahi Ta'ala.
Artinya : Saya niat puasa hari Senin, sunnah karena Allah ta’ala.
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى
Nawaitu Shouma Yaumal Khomiisi Sunnatal Lillahi Ta'ala
Artinya: Saya niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah ta’ala.
Niat puasa Qadha atau Ganti Puasa Ramadhan
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadha'i fardhi syahri Ramadhāna lillahi ta‘ala.
Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.
Seluruh niat itu bisa diniatkan saat menjelang berpuasa atau saat usai makan sahur agar mendapatkan semua keutamaan dari semua puasa sunnah dan puasa wajib.
Doa buka puasa Senin Kamis ada beberapa sebagai berikut
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin
Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.
Artinya: "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah."
.
.
.