Profil

Viral Sosok Shoji Morimoto, Pria Jepang yang Dibayar Mahal untuk Tidak Melakukan Apa-apa

Ia dibayar dengan tarif 10.000 yen atau sekitar Rp 1 juta per pertemuan hanya untuk menemani kliennya.

@morimotoshoji/Twitter
Shoji Morimoto, pria Jepang 38 tahun yang dibayar mahal hanya untuk tidak melakukan apa-apa 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Sosok pria berusia 38 tahun asal Tokyo, Jepang bernama Shoji Morimoto tengah viral di media sosial.

Hal itu lantaran dengan pekerjaan Shoji Morimoto sebagai 'teman'.

Ia dibayar dengan tarif 10.000 yen atau sekitar Rp 1 juta per pertemuan hanya untuk menemani kliennya.

Pekerjaannya sebagai 'teman' itu hanya sekedar duduk ataupun berada di dekat klien untuk menemani mereka.

"Pada dasarnya, saya menyewakan diri sendiri. Pekerjaan saya adalah berada di mana pun klien saya menginginkan saya dan tidak melakukan apa pun yang khusus," kata Shoji Morimoto dikutip dari New York Times.

Profil Siapa Ines Rau, Transgender Viral yang Digosipkan Pacaran dengan Mbappe

Shoji Morimoto sempat mengaku telah bekerja sebagai 'teman' sebanyak 4 ribu kali dalam empat tahun terakhir.

Ia mempromosikan dirinya di berbagai akun media sosial salah satunya Twitter yang memiliki seperempat juta pengikut.

Lewat Twitter-lah ia mendapatkan banyak klien.

Sebagian besar kliennya merupakan pelanggan tetap.

Bahkan, ada klien yang telah menyewa jasa Shoji hingga 270 kali.

Meskipun begitu, tugas Shoji Morimoto sebenarnya bukan hanya diam tak melakukan apa-apa.

Shoji Morimoto dibayar untuk menemani kliennya melakukan berbagai macam kegiatan misalnya jungkat-jungkit di taman bermain.

Shoji Morimoto mengaku pernah disewa hanya untuk tersenyum sambil dengan wajah berseri sambil melambaikan tangan dari jendela kereta kepada orang yang tak dikenalnya.

Kendati demikian, bukan berarti Shoji tak pernah menolak permintaan kliennya.

Ia pernah menolak ketika disuruh memindahkan lemari es dan pergi menemani kliennya ke Kamboja.

Ia juga tidak menerima tawaran melakukan apapun yang bersifat seksual.

Profil iKON, Boy Band Kpop yang Tampil di JISPHORIA Jakarta 1 Oktober 2022

Shoji Morimoto telah melakukan semuanya, mulai dari melambaikan tangan kepada orang asing hingga menonton mereka mengamen di tengah hujan.
Shoji Morimoto telah melakukan semuanya, mulai dari melambaikan tangan kepada orang asing hingga menonton mereka mengamen di tengah hujan. (@morimotoshoji/Twitter)

Salah satu kliennya bernama Aruna Chida (27) mengaku menggunakan jasa Shoji Morimoto lantaran tak perlu capek-capek mengobrol dengan orang lain.

“Dengan teman-teman saya, saya merasa harus menghibur mereka, tapi dengan orang sewaan, saya tidak merasa perlu untuk mengobrol," ujar Aruna Chida kepada New York Post.

Ia mengatakan pertama kali mendapatkan ide jasa tersebut setelah berulang kali dicaci karena tidak melakukan apa-apa sambil menahan pekerjaan penerbitannya yang lebih tradisional.

"Orang cenderung berpikir bahwa 'tidak melakukan apa-apa' saya itu berharga karena berguna (bagi orang lain)," jelas Shoji Morimoto.

"Saya mulai bertanya-tanya apa yang akan terjadi jika saya memberikan kemampuan saya untuk 'tidak melakukan apa pun sebagai layanan kepada klien,' katanya. "Orang-orang cenderung berpikir bahwa 'tidak melakukan apa-apa' saya berharga karena berguna (bagi orang lain)."

"Tapi tidak apa-apa untuk benar-benar tidak melakukan apa-apa," tambahnya.

"Orang tidak harus berguna dengan cara tertentu," tutupnya.

(*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved