Lokal Populer

Insiden Tongkang Tabrak Jembatan Landak,Pihak Berwajib Segera Lakukan Pemeriksaan

Pemeriksaan tersebut dilakukan guna melihat kondisi jembatan, kerusakan apa saja yang ditimbulkan akibat insiden tersebut.

TRIBUNPONTIANAK/MUHAMMAD FIRDAUS
BPJN Kalbar dan Direktorat PolAirut Polda Kalbar melakukan pemeriksaan terhadap kondisi jembatan. Pontianak, Kalimantan Barat. Minggu, 4 September 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Paska terjadinya insiden penabrakan jembatan tol Landak, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalbar dan Direktorat Pol Airud Polda Kalbar melakukan pemeriksaan awal terhadap kondisi jembatan.

Pemeriksaan tersebut dilakukan guna melihat kondisi jembatan, kerusakan apa saja yang ditimbulkan akibat insiden tersebut.

"Pemeriksaan awal dari balai bpjn Kalbar paska Laporan dari masyarakat, mau dilihat dampak kerusakan akibat dari tabrakan tersebut," ucap Baharuddin asisten PJN 1. Minggu siang, 4 September 2022.

Sementara itu perwakilan dari Direktorat PolAirut Polda Kalbar Ipda Vahrul, mengatakan bahwa sejak tadi malam pihaknya sudah melakukan pengecekan begitu mendapat laporan dari masyarakat.

"Pada saat kami menerima laporan dari masyarakat kami langsung ke TKP, pada pukul 20.30 kami berhasil menemukan tugboat tongkang tersebut berdasarkan info dari masyarakat," ucapnya.

Target Pelaksanaan Pembangunan Duplikasi Jembatan Kapuas I Pontianak 2022 Minimal 10 Persen

Kemudian Ia juga menjelaskan paska melakukan pengecekan langsung melakukan pencarian, dan pihaknya sudah menemukan tugboat tongkang yang disinyalir menabrak jembatan ini.

"Kemudian mencari tongkang yang punya siapa, langsung melakukan pencarian dan menemukan tugboat tongkang yang disinyalir menabrak jembatan landak ini," ucapnya.

Ia menjelaskan bahwa insiden ini ni masih dalam proses penyelidikan, dan hari ini pihaknya akan memintai keterangan atas insiden tersebut kepada pemilik kapal.

"Pada intinya ini masih dalam proses penyelidikan, hari ini pemilik tongkang akan dimintai keterangan," ucapnya.

Saksi Mata

Maryadi, Saksi mata di lokasi kejadian menyampaikan bahwa kejadian tersebut terjadi sekira pukul 15.30 WIB.

Saat itu dirinya sedang memperbaiki sekuter di kawasan taman Parit Nanas

Kemudian, ia melihat satu tongkang yang ditarik oleh dua Tugboat yang melintas di sungai Landak Pontianak dari arah hulu menuju hilir.

Saat melintas di bawah jembatan Landak, bagian atas tongkang menabrak badan jembatan hingga menimbulkan suara benturan yang sangat nyaring dan dari arah tongkang mengeluarkan asap.

"Tadi tongkang dibawa dua kapal, satu didepan satu dibelakang, entah kenapa tiba - tiba ada suara benturan besar duar,  lalu pas saya lihat mengeluarkan asap dari arah tongkangnya,"ujarnya.

Ia mengatakan bahwa tongkang itu menabrak bagian tengah badan jembatan.

"Itu yang kena badan jembatannya, bukan tiangnya, air juga tadi pasangnya cukup tinggi,"ujarnya.

Tongkang Tabrak Jembatan Landak Pontianak, Suara Nyaring Akibat Benturan dan Asap Kagetkan Warga

Sekira 30 menit tongkang itu tertahan di Jembatan Landak yang lama, kemudian setelah itu tongkang itu terlepas dari posisinya tersangkut.

Hingga saat ini ia mengatakan belum ada Instansi terkait yang datang ke lokasi untuk mengecek kondisi Jembatan Landak.

Saat kejadian ia melihat jembatan Landak seperti berguncang, namun lalu lintas saat itu tidak terganggu.

ABK Kalang Kabut

Atik, satu diantara pedagang di Taman Parit Nanas Pontianak Utara, menceritakan kesaksiannya pada saat insiden penabrakan jembatan Tol Landak oleh sebuah kapal tugboat tongkang, Sabtu sore kemarin.

Tongkang tersebut sendiri mulanya berjalan dari arah Ambawang menuju ke arah Pelabuhan Dwi Kora Pontianak.

Ia menjelaskan kejadian bermula saat ia mendengar adanya bunyi yang cukup keras, kemudian ia dan masyarakat lainnya yang sedang cukup ramai di sekitar taman Parit Nanas tersebut langsung bergegas menyaksikan insiden itu.

"Saya dengar ada bunyi yang kayak pecah gitu, tapi kan saya ndak melihat betul. Setelah itu ya, yang penghuni kapal itu ya kalang kabutlah," ucap Atik. Minggu, 4 September 2022.

Ia mengatakan bahwa insiden tersebut terjadi pada sekitaran pukul 15.00 WIB, dan berselang hingga sore hari sebelum gelap tiba.

"Sore kalik, jam 3 an lah kalau ndak salah pokoknya sore. Lepasnya masih terang," ucapnya.

Akhirnya tongkang bisa terlepas dari jembatan tersebut berselang 1 jam kemudian, setelah para awak kapal berupaya keras untuk melepaskan kapal yang tertahan di Jembatan tersebut.

"Terus kapalnya gak bisa jalan, mungkin nunggu air, airnya terlalu besar pasang, kapalnya nyangkut sekitar 1 jaman lah kurang lebih ya gitu," ucapnya.

"Yang penghuni kapal lah berusaha gimana kapalnya bisa lepas dari jembatan itu," sambungnya menjelaskan.

Pada saat kejadian Atik menjelaskan, bahwa tongkang tersebut sempat mengeluarkan kepulan asap yang cukup banyak. Namun ia tidak mengetahui secara pasti apa yang menyebabkan di tongkang tersebut mengeluarkan asap.

"Asapnya langsung putih ngepul gitu banyak," ucapnya.

Menurutnya penyebab terjadinya insiden ini kemungkinan karena air sungai Landak yang cukup tinggi atau pasang, sehingga menyebabkan tongkang tersebut tersangkut di Jembatan Tol Landak ini.

"Penyebabnya mungkin karena air pasang, biasanya sih lewat terus kapal-kapal itu," ucapnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved