Lokal Populer
Pemkot Singkawang Pasang Geobag dan Normalisasi Drainase Serta Sungai Antisipasi Banjir Susulan
Tjhai Chui Mie berencana memasang 1.000 Geobag di sekliling RSUD Abdul Aziz Singkawang
Penulis: Rizki Kurnia | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Wali Kota Singkawang sekaligus Ketua Satgas Penanganan Banjir, Tjhai Chui Mie berencana memasang 1.000 Geobag di sekliling RSUD Abdul Aziz Singkawang.
Geobag yang merupakan kantung khusus dari material Geotextile non woven yang dapat diisi tanah atau pasir ini, Chui Mie katakan, akan digunakan menahan banjir agar tidak masuk di RSUD Abdul Aziz.
"Sekeliling Rumah Sakit akan kami pasang Geobag jadi air tidak akan bisa masuk," kata Tjhai Chui Mie, Selasa 30 Agustus 2022.
Pemasangan Geobag ini, ia katakan akan secepatnya dipasang di sekeliling rumah sakit, sebagai antisipasi banjir susulan akibat hujan deras dan air pasang yang diperkirakan BMKG akan segera terjadi.
"Jadi pelayanan di Rumah Sakit bisa tetap berjalan meski banjir terjadi di Kota Singkawang," ujarnya.
• Prajurit Kodim Singkawang Gotong Royong Bersihkan Bangsal Hingga Pindahkan Pasien di RSUD Abdul Aziz
Untuk diketahui, Geobag ini merupakan bantuan yang diberikan oleh Tim Balai Wilayah Sungai Kalimantan I (BWSK) kepada Pemerintah Kota Singkawang.
Normalisasi Drainase
Tak hanya Geobag, Tim Balai Wilayah Sungai Kalimantan I (BWSK) juga membantu meminjamkan dua unit excavator standar, satu unit excavator amvibi serta Pompa air selama berberapa pekan.
Menurut penuturan Tjhai Chui Mie, peralatan ini akan segera pihaknya gunakan untuk melakukan normalisasi sungai-sungai serta membersihkan puing-puing kayu dan sampah yang menyumbat jembatan.
"Akan kami gunakan bantuan ini sebaik-baiknya dengan bekerja siang dan malam," kata Tjhai Chui Mie, Selasa 30 Agustus 2022.
• Ketua Bhangkari Cabang Singkawang Salurkan Bantuan Bhayangkari Peduli kepada Warga Terdampak Banjir
Selain itu, Chui Mie juga berencana untuk membangun saluran drainase yang mengarah langsung ke laut bekerjasama dengan Yayasan Tzu Chi serta TNI dan Polri.
Saat ini, pihaknya di Dinas PUPR masih membuat perencanaan dan pengaturan jadwal dimulainya pembangunan drainase tersebut
"Dari pagi kemarin tim kami bersama PUPR sudah turun ke lapangan untuk merencanakan pembangunannya dan jadwal mulainya pembangunan drainase yang langsung mengarah ke laut," tukasnya.