Polisi Tembak Keluarga
Sosok Bharada E di Mata Keluarga, Paman: Anak Baik Sekaligus Berbakti dan Patuh Orang Tua
Roy menyebut sebelum menjadi Polisi, Bharada E aktif sebagai anggota pemuda gereja.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Keluarga Bharada Richard Eliezer alias Bharada E buka suara usai ditetapkan sebagai tersangka kasus tewasnya Brigadir J.
Di mata keluarga, Bharada E merupakan sosok anak yang baik.
"Kalau keseharian dia (Bharada E) anak baik," ujar Paman Bharada E, Royke Pudihang seperti dikutip dari KompasTV pada Rabu 10 Agustus 2022.
Roy menyebut sebelum menjadi Polisi, Bharada E aktif sebagai anggota pemuda gereja.
• VIRAL Postingan Akun TikTok Bharada_E! Beda dengan Kesaksian Bharada E Terkait Kasus Brigadir J
Bharada E, kata Roy, sempat bergabung dalam komunitas pecinta alam.
"Kalau di gereja dia ada organisasi pemuda, kedua, dia ada organisasi pecinta alam," kata Roy.
Lebih lanjut, tutur Roy, Bharada E sangat berbakti kepada kedua orangtuanya.
"Anak berbakti kepada orangtua," sebutnya.
Ketika Bharada E ditetapkan sebagai tersangka kasus tewasnya Brigadir J, keluarganya hanya bisa berpasrah kepada tuhan.
"Untuk permasalahan Bharada E kami keluarga hanya menyerahkan kepada Tuhan. Nanti Tuhan yang menolong," ungkap Roy.
• Disuruh Tembak Brigadir J, Ini Alasan Bharada E Tak Bisa Tolak Perintah Atasan
Roy menambahkan kalau keluarga besar Bharada E sempat terkejut saat mendengar keponakannya itu yang menembak mati Brigadir J.
"Semua keluarga kaget. Semua sudah terjadi, kita serahkan sama Tuhan," jelasnya.
Keluarga besar berharap agar Bharada E diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi kasus tewasnya Brigadir J.
Keluarga besar juga meminta Bharada E jujur terkait cerita yang sebenarnya sebelum menembak Brigadir J.
"Kami seluruh keluarga, semua orang Manado, orang yang ada di sini, Sulawesi Utara juga mendukung, yang penting dia dapat berkata jujur," ucap Roy seperti dilansir TribunnewsSultra.com dari kanal YouTube metrotvnews.