Ringankan Beban MBR, Pemkot Pontianak Gelar Pasar Murah di 6 Kecamatan Dalam Rangka HUT ke -77 RI
"Pasar murah seperti ini, memang rutin dilaksanakan pada momen menjelang hari raya maupun peringatan hari besar lainnya seperti HUT RI ke-77 tahun ini
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dalam rangka untuk meringankan beban Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Pontianak bekerjasama dengan beberapa perusahaan dan distributor menggelar pasar murah di enam Kecamatan se-Kota Pontianak Kalimantan Barat pada momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-77.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyampaikan, bahwa pasar murah yang digelar ini memang ditujukan untuk masyarakat Kota Pontianak yang membutuhkan bahan kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dari pasaran biasanya.
"Pasar murah seperti ini, memang rutin dilaksanakan pada momen menjelang hari raya maupun peringatan hari besar lainnya seperti HUT RI ke-77 tahun ini," ujarnya, Kamis 4 Agustus 2022.
Digelarnya pasar murah tersebut, lanjutnya, juga dalam rangka upaya stabilisasi harga sebagai bagian dari program Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dalam mengendalikan inflasi di Kota Pontianak.
• Cegah Macet, Polsek Pontianak Kota Melaksanakan Pengaturan Arus Lalulintas
"Pasar murah ini juga untuk memperingkas jarak antara penjual dan pembeli dengan harga bahan pokok yang murah," katanya.
Wako Edi berharap dengan digelarnya pasar murah tersebut, masyarakat bisa memanfaatkan kesempatan untuk memenuhi kebutuhan pokoknya dengan harga yang relatif murah dari pasaran.
"Kehadiran pasar murah ini bisa membantu masyarakat berpenghasilan rendah dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok makanan dengan harga lebih murah dari harga di pasaran. Pasar murah ini juga merupakan upaya pemerintah untuk ketahanan pangan," katanya.
Menurutnya, selain meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah, gelar pangan murah ini juga untuk menjaga stabilitas harga lebih terkendali. Apalagi di tengah kondisi pandemi ini daya beli masyarakat menurun.
"Kita berharap pasar murah seperti ini terus berkelanjutan, tidak hanya pada momen saat ini saja, tetapi pada kesempatan lainnya bisa kembali digelar," ucapnya. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News