Wako Edi Optimis Kampung Melayu BML Pontianak Masuk 20 Besar Nominasi ADWI 2022
Kita lihat sarana dan prasarana di waterfront sudah menunjang. Tinggal bagaimana meningkatkan kualitasnya dengan menyadarkan masyarakat
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyampaikan, bahwa pihaknya otomatis jika Kampung Melayu Kelurahan Benua Melayu Laut (BML) bisa masuk 20 besar nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.
"Peluang BML untuk masuk 20 nominasi terbaik juga besar. Tapi tidak hanya berhenti di sini, setahun kedepan kita akan dampingi terus bersama perguruan tinggi untuk memberikan edukasi bagi warga sekitar," ungkap Wako Edi usai mendampingi Menparekraf Sandiaga Uno menyusuri Desa Wisata Kampung Melayu Benua Melayu Laut (BML), Waterfront Pontianak Jl. Barito Kelurahan Benua Melayu Laut (BML) Kecamatan Pontianak Selatan Kota Pontianak Kalimantan Barat, Minggu 31 Juli 2022.
Lebih lanjut, Wako Edi mengapresiasi atas kinerja berbagai pihak yang sudah ikut serta mensukseskan menjadikan Kampong Melayu BML terpilih ke dalam 50 besar nominasi ADWI 2022.
Pasalnya Kampung Melayu BML menyisihkan lebih dari 3.500 desa wisata lainnya di Indonesia.
• Gubernur Sutarmidji Sebut Kalbar Miliki 325 Destinasi Wisata dengan Beragam Keunikan
"Kita lihat sarana dan prasarana di waterfront sudah menunjang. Tinggal bagaimana meningkatkan kualitasnya dengan menyadarkan masyarakat tentang sadar wisata. Dan saya yakin jika masyarakatnya menyambut setiap orang yang datang, akan menambah nilai jual juga," ungkapnya.
Dikatakannya lagi, bahwa dirinya optimis jika Kampung Melayu BML akan meraih 20 besar nominasi ADWI 2022. Maka akan mendapat beberapa reward dari pemerintah pusat untuk mengembangkan destinasi wisata.
"Jika lolos 20 besar maka beberapa hadiah akan diterima jika Kampong Melayu BML seperti penambahan anggaran dari Pemerintah Pusat dan pendampingan. Dan yang paling penting adalah menumbuhkan ekonomi, baik di Kota Pontianak maupun sekitar secara berkelanjutan," pungkas Edi.
Sehari sebelumnya, Tim Penilai ADWI 2022 telah melakukan penilaian ke semua titik yang disiapkan panitia, dalam hal ini dinas terkait bersama akademisi, Ketua DPD HPI Kalbar dan masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampong Melayu BML. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News