Menparekraf Sandiaga Uno Dorong Pelaku Usaha di Kubu Raya Bisa Terdigitalisasi

Selain itu Bupati Muda juga berharap, UMKM Kubu Raya bisa meningkatkan kualitas produknya dan mampu bersaing dengan produk luar.

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa/Prokopim Kubu Raya
Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno didampingi Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Kubu Raya pada Minggu 31 Juli 2022.(Prokopim Kubu Raya) 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Saat berkunjung di Kabupaten Kubu Raya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf RI) Sandiaga Salahuddin Uno berharap produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang sudah dihasilkan masyarakat Kubu Raya bisa terdigitalisasi

“Sehingga bisa dijual di platform-platform digital,” kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam sambutannya.

Menteri Sandiaga Uno ini hadirpada pelatihan ekonomi kreatif Mengelola Tanaman Lidah Buaya (Aloevera) yang merupakan Produk Lokal Menjadi Sabun Kecantikan, di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, pada Minggu 31 Juli 2022.

Tak hanya itu Menparekraf Sandiaga Uno juga mendorong pelaku UMKM Kubu Raya untuk mengetahui target pasar saat ini, dan mampu memperluas pasarnya, serta mengefisienkan biaya produksinya sehingga tidak boros.

Kunjungi Kubu Raya, Menteri Sandiaga Uno Joget Tiktok Bersama Bupati dan Pelajar

"Saat ini UMKM kita dorong bersama, dengan program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indoensia agar terdigitalisasi 30 juta dan akan menciptakan 2 juta lapangan pekerjaan baru,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.

Dan RI 46 ini juga mengatakan saat ini perekonomian Indonesia berangsur membaik dan ada semangat untuk bangkit dan pulih. Untuk itu, Sandiaga Uno berharap UMKM bisa memainkan peran utamanya untuk membangkitkan perekonomian Indonesia.

“Kita berharap UMKM di Kubu Raya terus maju dan digiatkan lagi, dengan digitalisasi,” ujar Sandiaga.

Dan Menparekraf Sandiaga Uno jiha menegaskan, pada 2023 tahun depan pemerintah telah menargetkan 30 juta UMKM masuk ke pasar digital atau e-commerce. Berbagai kolaborasi bersama pemerintah daerah hingga swasta terus diupayakan.

“Dengan adanya digitalisasi diharapkan para UMKM dapat berdaya saing, menggenjot perekonomi dan menembus pasar global," harap Menparekraf Sandiaga Uno.

Pada kesempatan yang sama, Menparekraf yang juga merupakan Founder OKE OCE ini juga berharap pelaku usaha OKE OCE, bisa melakukan transformasi atau go digital. "Saat ini baru belasan juta UMKM yang ter-digitalisasi. Inilah saatnya kita mengambil peran untuk membantu peralihan UMKM menuju era digital," katanya

Sementara Bupati Kubu Raya MudaMahendrawan berharap dengan kehadiran Menparekraf RI Sandiaga Uno di Kabupaten Kubu Raya dapat memberikan dorongan dan semangat kepada pelaku UMKM yang ada di Kubu Raya, sehingga produk UMKM Kubu Raya bisa berdaya saing.

“Menteri bisa hadir, ini merupakan motivasi bagi pelaku UMKM di Kubu Raya, kami ucapkan terima kasih kepada Pak Menteri,” ujar Bupati Muda.

Selain itu Bupati Muda juga berharap, UMKM Kubu Raya bisa meningkatkan kualitas produknya dan mampu bersaing dengan produk luar.

"Produk-produk yang dimiliki UMKM pada kegiatan pelatihan ini sudah memiliki kemasan yang baik dan saya yakin kualitasnya tidak kalah dengan produk luar, sehingga bisa dititipkan di pusat perbelanjaan modern," kata Bupati Kubu Raya

Dan Bupati Muda mengatakan, Pemkab Kubu Raya berkomitmen untuk meningkatkan kualitas produk UMKM, dengan memberikan fasilitas pengurusan perizinan, baik PIRT, halal dan hal-hal lainnya yang diperlukan oleh UMKM.

"Dengan pendataan yang baik, yang sudah kita lakukan, kita bisa memberikan bantuan dengan lebih tepat sasaran," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved