Polisi Tembak Polisi

Presiden Jokowi Buka Suara Kasus Tewasnya Brigadir J: Transparan! Jangan Ada yang Ditutup-tutupi

Dikutip dari Tribunnews, Presiden Jokowi meminta agar kasus Polisi Tembak Polisi segera diusut sampai tuntas.

Kolase Tribunpontianak.co.id / Fiz
Presiden Jokowi perintahkan Polri untuk terbuka dan transparan dalam pengungkapan kasus tewasnya Brigadir J di rumah eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara soal kasus tewasnya Brigadir J di rumah eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo pada Jumat 8 Juli 2022.

Dikutip dari Tribunnews, Presiden Jokowi meminta agar kasus Polisi Tembak Polisi segera diusut sampai tuntas.

Tak lupa Presiden Jokowi memerintahkan Polri untuk mengungkap kasus tersebut secara transparan kepada publik.

“Saya kan sudah sampaikan, usut tuntas. Buka apa adanya. Jangan ada yang ditutup-tutupi, transparan, sudah,” tegas Jokowi di Pulau Rinca, Nusa Tenggara Timur, Kamis, 21 Juli 2022

Menurut Presiden Jokowi, pengusutan secara transparan sangat penting agar kepercayaan masyarakat terhadap Polri tetap terjaga.

Polisi Ungkap Sumber Rekaman CCTV yang Sempat Disita, Janji Akan Transparan ke Publik

“Itu penting untuk agar masyarakat tidak ada keragu-raguan terhadap peristiwa yang ada. Ini yang harus dijaga, kepercayaan publik terhadap Polri harus dijaga,” lanjutnya.

Di sisi lain, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo sempat mengatakan bahwa Polri berjanji akan membuka CCTV itu ke publik.

Namun katanya, CCTV itu baru akan dibeberkan ke publik usai rangkaian penyidikan kasus Brigadir J dinyatakan selesai.

"Kita sudah menemukan CCTV yang bisa mengungkap secara jelas tentang konstruksi kasus ini. Dari CCTV ini sedang didalami oleh Timsus dan nanti akan dibuka, apabila seluruh rangkaian proses penyidikan dengan Timsus sudah selesai," ujar Irjen Dedi Prasetyo dikutip dari YouTube Kompas TV pada Kamis 21 Juli 2022.

Alasan pihak Mabes Polri belum mau membeberkan CCTV itu adalah agar jalannya penyelidikan tidak sepotong-sepotong.

"Jadi biar tidak sepotong-sepotong, kita akan menyampaikan secara komprehensif apa yang telah dicapai oleh timsus yang dibentuk bapak Kapolri," lanjut Irjen Dedi Prasetyo.

BUKTI Baru Kasus Tewasnya Brigadir J, Rekaman CCTV Saat Baku Tembak di Rumah Ferdy Sambo Ditemukan

Sebelumnya, perkembangan kasus tewasnya Brigadir J mencapai babak baru usai sebuah rekaman CCTV berhasil disita oleh tim gabungan khusus bentukan Kapolri.

Rekaman CCTV itu berisi rekaman di sekitar tempat kejadian perkara (TKP)

Penemuan CCTV itu diungkap langsung oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo pada Rabu 20 Juli 2022.

“Kami sudah menemukan CCTV yang bisa mengungkap secara jelas tentang konstruksi kasus ini,” kata Irjen Dedi Prasetyo dalam konferensi pers di Mabes Polri, Rabu 20 Juli 2022 dikutip dari Tribunnews.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved