Gelar Zikir Berjamaah, Bupati Muda Berdoa untuk Generasi Masa Depan Kubu Raya
Dia mengatakan, Kubu Raya yang heterogen, sangat beragam dan benar-benar multietnis, namun hal ini menjadi perekat keberagaman itu sendiri. ”
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Rangkaian peringatan HUT ke 15 tahun Kabupaten Kubu raya, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar zikir akbar bersama Habib Thoha Bin Husein Al-Jufri
Zikir akbar dihadiri sejumlah masyarakat dan para jamaah yang datang dari berbagai daerah kabupaten kubu Raya.
Turut hadir Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan dan Wakil Bupati Sujiwo SE serta sejumlah pejabat pemerintahan jajaran Pemkab Kubu Raya
Bupati Muda mengatakan majelis selawat dan zikir yang digelar di Kubu Raya ini untuk memanjatkan rasa syukur kehadirat Allah SWT dan juga memanjatkan doa dan meniatkan, agar Kubu Raya tetap di garis perjuangan untuk memberikan harapan yang baik untuk masa depan generasi Kubu Raya.
• DPC IWAPI Kubu Raya Lakukan Koordinasi dengan Dinkes Kubu Raya, Bahas Izin PIRT dan Izin Laik Sehat
“Mudah-mudahan kita semua, akan terus memberikan dampak yang baik untuk kita memperkuat semua sektor-sektor yang ada di Kubu Raya ini,” kata Muda saat memberikan sambutan pada kegiatan zikir akbar yang digelar di halaman Kantor Bupati Kubu Raya, Selasa 19 Juli 2022 malam.
Dan Dia menambahkan, setelah dua tahun lebih mengalami situasi yang mengharuskan pembatasan aktivitas di masyarakat akibat pandemi Covid-19, kegiatan ini menjadi refleksi dan renungan bersama.
Tak hanya itu Muda juga mengajak masyarakat Kubu Raya untuk bersyukur diberikan kesehatan dan keselamatan.
"Alhamdulillah kita di Kubu Raya bersama masyarakat tetap terjaga situasi kondusif,” ucapnya.
Dia mengatakan, Kubu Raya yang heterogen, sangat beragam dan benar-benar multietnis, namun hal ini menjadi perekat keberagaman itu sendiri. ”
Saya bersama pak wakil dan jajaran berharap yang terbaik bagi masyarakat supaya hidup layak,” harap Bupati.
Dan Bupati Kubu Raya dua periode ini juga mengatakan shalawat dan dzikir ini tentu juga bertujuan untuk bersama-sama berdoa agar ASN birokrasi termasuk masyarakat tetap bisa menjaga situasi kondusif dan tetap fokus dalam membangun Kubu Raya.
Sementara Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo mengatakan, pelaksanaan selawat dan zikir akbar yang beberapa tahun tidak terlaksana akibat pandemi Covid-19.
Dan juga kegiatan ini merupakan bagian dari visi bupati dan wakil dalam mewujudkan Kabupaten Kubu Raya yang religius.
"Mudah-mudahan shalawat dan zikir ini nanti bisa menjadi agenda tahunan. Sehingga setiap HUT Kabupaten Kubu Raya bisa berkumpul dan bersilaturahmi, sekaligus berdzikir serta berselawat,” harapnya. (*)
Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News