Kasus Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam, Tim Gabungan Khusus: Dalami Sampai Tuntas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kasus Polisi Tembak Polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J masih dalam penyelidikan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).

Insiden Polisi Tembak Polisi itu terjadi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat 8 Juli 2022 pukul 17.30 WIB.

Seperti diketahui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk tim gabungan khusus untuk mendalami kasus meninggalnya Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau akrab disapa Brigadir J.

Tim khusus itu diketuai oleh Komjen Agung Budi Maryoto yang membawahi 4 pejabat besar Polri yakni Komjen Gatot Eddy Pramono, Komjen Agus Andrianto, Komjen Ahmad Dofiri dan Irjen Wahyu Widada.

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan menegaskan bahwa tim khusus buatan Kapolri sedang bekerja menuntaskan kasus tersebut.

• UPDATE Kasus Tewasnya Brigadir J, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Utus 5 Pejabat Utama Polri

"Tim ini kan gabungan. Tidak parsial, nanti secara utuh akan disampaikan setelah ada hasilnya. Nanti ya, maksimal ya, dalami sampai tuntas. Tim khusus bekerja secepatnya dan sampai tuntas," tegas Ramadhan di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis 14 Juli 2022 dikutip dari Kompas.

Brigjen Ramadhan mengatakan bahwa pihak kepolisian mempersilakan keluarga Brigadir J membuat laporan jika merasa ada kejanggalan terkait kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir J itu.

"Kami terima laporannya dan kami tindaklanjuti," kata Ramadhan.

Kronologi kejadian

Sebelumnya diberitakan, insiden Polisi Tembak Polisi itu terjadi pada Jumat 8 Juli 2022 pukul 17.30 WIB sore.

Brigadir J diduga hendak melecehkan istri Irjen Ferdy Sambo dan bahkan menodongkan pistol di kepalanya yang menjadi pemicu baku tembak itu.

Bharada E yang mendengar teriakan istri Irjen Ferdy Sambo bergegas menuju ke kamarnya.

Sesaat sebelum sampai ke kamar istri Irjen Ferdy Sambo, ia disambut oleh Brigadir J.

• Istri Kadiv Propam Beri Kesaksian Soal Dugaan Pelecehan Seksual yang Hendak Dilakukan Brigadir J

Bharada E mencoba menegur Brigadir J, namun Brigadir J tak terima dan langsung menembakkan senjata apinya ke arah Bharada E.

Spontan, Bharada E melawan balik demi semata-mata membela dirinya sendiri.

Baku tembak itu berakhir dengan tewasnya Brigadir J usai menerima luka tembak sebanyak 7 kali di bagian dada.

(*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News