Penyebab Kebakaran Rumah di Desa Sepadan Batang Lupar Kapuas Hulu Masih Penyelidikan Kepolisian
Adapun total kerugian terhadap korban kebakaran rumah, seperti rumah dua unit sebesar Rp 250 juta, uang tunai hasil penjualan di konter handphone
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUASHULU - Kapolres Kapuas Hulu AKBP France Yohanes Siregar menyatakan, terkait penyebab kebakaran rumah dan counter handphone, di Dusun Sungai Malau, Desa Sepandan, Kecamatan Batang Lupar, masih dalam penyelidikan anggota dilapangan.
"Kalau menurut saksi pada saat kejadian, kobaran api tampak dari belakang rumah bagian dapur, dengan cepat api membakar rumah tersebut, dan masyarakat dan petugas berusaha memadamkan dengan alat seadanya seperti, ember, dan mesin robin, hingga pukul 06.00 WIB pagi api bisa dipadamkan," ujarnya, Rabu 6 Juli 2022.
Sedangkan kejadian tersebut pada Selasa 5 Juli 2022 pada pukul 04.05 WIB pagi, yang menghanguskan satu unit rumah, dan bangunan Counter handphone, yang mana bangunan itu miliknya Philip Kerintus Kedi (Sekretaris Desa Mensiau, Kecamatan Batang Lupar).
"Atas kejadian tersebut, anggota kami sudah melakukan tindakan dilapangan, diantaranya adalah memasang Police Line di tempat lokasi kebakaran, dan melakukan penyelidikan penyebab kebakaran," ucapnya.
• Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan Prioritaskan Pelayanan Kesehatan Dari Administrasi
Adapun total kerugian terhadap korban kebakaran rumah, seperti rumah dua unit sebesar Rp 250 juta, uang tunai hasil penjualan di konter handphone Rp 3 juta, dua unit motor, dan dua unit mobil.
Sedangkan hari ini pihak BPBD Kabupaten Kapuas Hulu, akan meninjau langsung lokasi kejadian kebakaran di Dusun Sungai Malau Desa Sepandan Kecamatan Batang Lupar tersebut. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News