Ciri-ciri Maag dan Gerd Berikut Persamaan dan Perbedaan Dalam Penanganannya

Maag muncul akibat terjadinya radang di lambung berupa kerusakan dingding lambung akibat dari produksi asam lambung d

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
Kolase Tribunpontianak.co.id/sid/klikdokter
Gambar lambung terkena gangguan Gerd dan Maag. Keduanya memiliki persamaan namun berbeda penanganan dan munculnya. 

Gejala yang ditimbulkan dari Gerd cenderung lebih berat dan penangannya bisa seumur hidup, berikut gejala yang ditimbulkan Gerd.

- Dada terasa terbakar setelah makan, terutama pada malam hari.

- Makanan atau asam lambung naik ke atas kerongkongan,

- Nyeri dada,

- Kesulitan menelan, dan rasa mengganjal pada kerongkongan.

Tidak hanya gejala yang berkaitan dengan sistem pencernaan, asam lambung yang mengiritasi kerongkongan juga dapat menimbulkan gejala lainnya, seperti:

- Batuk kronis

- Suara serak akibat pita suara bengkak (laringitis)

- Sesak napas atau gejala asma, dan

- Gangguan tidur

Bila dibiarkan, gejala GERD bisa berkembang dan memicu sesak napas atau rasa sakit di sekitar rahang tangan. Geaqjala ini mirip dengan gejala serangan jantung, sehingga sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Penyebab Maag dan Gerd

1. Sering makan sembarangan (e.g gorengan, manis-manis, micin, junk food) dan pola makan berantakan sehingga meningkatkan produksi asam lambung dan reaksi radang yang akan memperparah pengikisan dinding lambung

2. Stress berlebihan dan berkepanjangan dapat menyebabkan reaksi radang di lambung meningkat dan ikut meningkatkan produksi asam lambung

3. Kurang makan sayur buah karena bakteri baik dalam tubuh perlu nutrisi yang cukup biar asam lambung gak naik terus menerus dan memicu Maag & GERD 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved