Prajurit TNI Berhasil Gagalkan Penyelundupan 13,6 Kg Sabu, BNNP Kalbar Hanya Bisa Bersyukur
"Sepatutnya kita bersyukur, karena adanya penggagalan penyelundupan narkotika, artinya sudah ada 7.600 orang terselamatkan," ujar Stevani, Rabu 1 Juni
Penulis: Rizki Kurnia | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Penggagalan penyelundupan 13,6 kg sabu oleh Prajurit TNI AD dari Yonif 645/Gardatama Yudha disyukuri oleh Kasi Penyidikan Bidang Pemberantasan BNN Provinsi Kalbar, Stevani Valintino.
Dalam konferensi pers di BNN Singkawang, Rabu 1 Juni 2022, Stevani menerangkan, dengan digagalkannya penyelundupan belasan kilogram sabu tersebut artinya TNI telah menyelamatkan 7.600 orang dari penyalahgunaan narkotika.
"Sepatutnya kita bersyukur, karena adanya penggagalan penyelundupan narkotika, artinya sudah ada 7.600 orang terselamatkan," ujar Stevani, Rabu 1 Juni 2022.
• Pria Asal Sulawesi Selatan Ditangkap Saat Hendak Selundupkan 13,6 Kg Sabu Dari Malaysia
Terkait kasus sabu belasan kilogram ini, lanjut Stevani, pihaknya tentu akan melakukan penyelidikan yang lebih dalam, untuk mengetahui asal sabu tersebut dan tujuan sabu tersebut.
"Jadi kami belum bisa bicara banyak terkait hal ini, harus kami dalami terlebih dahulu," katanya.
Untuk itu, dirinya meminta dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Kalimantan Barat agar petugas gabungan baik BNN, TNI, Polri, Bea Cukai, dan instansi lainnya terus ketat mencegah peredaran gelap narkotika. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News