Pemkab Sekadau Dukung Program Guru Penggerak, Tingkatkan Kualitas Guru
Wajib hukumnya berubah karena jaman sekarang memaksa kita untuk menghadapi persaingan global. Kita harus mempersiapkan betul-betul generasi muda kita
Penulis: Marpina Sindika Wulandari | Editor: Try Juliansyah
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Bupati Sekadau, Aron mendukung penuh Program Guru Penggerak di Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat.
Ungkap pendidikan sangat penting untuk anak muda.
Hal itu disampaikan Bupati Sekadau Aron saat membuka kegiatan pendidikan Guru Penggerak (PGP) Daerah Khusus Pelaksanaan Tatap Muka yang dibuka di Aula Vinca Borneo Sekadau, Senin 30 Mei 2022.
Menurut Bupati, program guru penggerak saat ini menjadi hal yang cukup diperhitungkan. Bahkan saat ini guru penggerak menjadi salah satu syarat untuk tenaga pendidikan menjadi kepala sekolah.
Namun jumlah guru penggerak di Kabupaten Sekadau masih sangat terbatas.
Selain itu, program guru penggerak juga merupakan agenda pemerintah dalam mempersiapkan Indonesia emas di tahun 2045. Dimana Indonesia akan mendapatkan bonus demografi.
• Sebanyak 22 Guru Penggerak di Sekadau Jalani Pelatihan
"Artinya angka pencari kerja lebih banyak dan peluang kerja sedikit, sekarang kita juga memasuki masa 4.0 dimana banyak perusahaan yang tidak lagi menggunakan tenaga manusia tapi digantikan robot, " Kata Bupati Aron.
Untuk itu penting saat ini mempersiapkan generasi muda yang tangguh, kompetitif dan siap bersaing. Yang dimulai dari mempersiapkan tenaga pendidikannya.
"Wajib hukumnya berubah karena jaman sekarang memaksa kita untuk menghadapi persaingan global. Kita harus mempersiapkan betul-betul generasi muda kita. Selain itu angka putus sekolah di Sekadau juga masih tinggi dan IPM kita masih rendah, " Lanjut Bupati.
Bupati Sekadau itupun yakin dengan peningkatan kualitas pendidik tentu akan mendorong kualitas pendidikan di Kabupaten. Yang juga akan berdampak pada naiknya IPM Kabupaten Sekadau. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
