Cara Penularan Penyakit PMK Sapi & Ciri-cirinya, Bisa Nular Lewat Angin dengan Radius 60 Km

Penyakit PMK adalah penyakit hewan menular akut yang menyerang ternak sapi, kerbau, kambing, domba, dan babi dengan tingkat penularan mencapai 90-100

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA/Dok. Disbunnak Sanggau
Satu diantara sapi yang diambil sampel darahnya oleh Disbunnak Sanggau, Kalbar, Kemarin. 

– Gemetar

– Nafas cepat

– Produksi susu turun drastis

– Menjadi kurus (pada ternak perah)

Penularan yang begitu cepat dapat menimbulkan kerugian pada para petani sebab jika sudah terkena satu, maka ternak lainnya dipastikan bakal terkena juga.

Untuk menghindari penularan terjadi, ada baiknya cek apa saja yang menjadi media penularan penyakit PMK.

Berikut Cara Penularan Penyakit PMK

- Penularan PMK kontak langsung maupun tidak langsung.

- Penularan secara langsung dapat melalui droplet, leleran cairan hidung, dan serpihan kulit pada hewan yang terinfeksi virus.

- Penularan tidak langsung terjadi pada vektor hidup, yaitu manusia dan hewan lainnya.

- Virus yang menempel ini juga menular melalui mobil pengangkut ternak, peralatan, alas kandang, dan lainnya.

- Virus ini dapat menyebar melalui angin di daerah beriklim khusus bisa mencapai radius 60 km di darat dan 300 km di laut.

Kerugian yang ditimbulkan akibat penyakit ini diantaranya :

- Berat badan sapi turun drastis karena tidak ada nafsu makan

- Ternak Mati terutama pada anak sapi.

- Cepat menular.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved