Kadiskes Sambas Ungkap Angka BOR di Sambas Rendah

Dia menjelaskan terkait status endemi covid-19 pihaknya hanya akan mengikuti arahan presiden. Sebab yang menentukan status covid-19 adalah Presiden.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FILE
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas, dr Fatah Maryunani, Senin (21/1/2019). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas dr Fatah Maryunani mengungkapkan BOR atau tingkat keterisian Tempat Tidur (TT) pelayanan pasien covid-19 di Kabupaten Sambas rendah, Minggu 22 Mei 2022.

Fatah Maryunani mengatakan angka BOR TT pelayanan covid-19 di bawah angka 20 pasien. Angka tersebut relatif stabil sesuai dengan data perkembangan TT Covid-19 di Kalbar.

“Menurut data per 21 Mei 2022 BOR TT di Kabupaten Sambas di bawah 20 pasien, angka pasien terus menurun,” katanya.

Dia menjelaskan terkait status endemi covid-19 pihaknya hanya akan mengikuti arahan presiden. Sebab yang menentukan status covid-19 adalah Presiden.

Halaman Kantor Bupati Sambas Jadi Pilihan Tempat Joging dan Berolahraga

“Sementara itu status covid-19 yang membentukan adalah presiden Jokowi. Kita mengikuti saja,” tuturnya.

Namun demikian terkait penggunaan masker di tempat terbuka pihaknya mengimbau agar selalu digunakan. Kata dia, hal terpenting adalah selalu mengutamakan vaksin booster.

“Pelonggaran masker di tempat terbuka, di tempat kumpul-kumpul dan ruang tertutup masih harus pakai masker, yang utama sekarang vaksin booster,” tuturnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved