Mengapa Lepas Masker di Area Tertutup Masih Dilarang?

Kini, masyarakat Indonesia kita tak lagi wajib mengenakan masker seperti yang terjadi selama 2 tahun terjadinya pandemi COVID-19.

Penulis: Rizky Zulham | Editor: Rizky Zulham
NET/Google
Ilustrasi - Mengapa Lepas Masker di Area Tertutup Masih Dilarang? 

Nah, ada beberapa kriteria luar ruangan yang perlu diperhatikan, seperti seberapa banyak orang atau seberapa dekat jarak dengan orang lain.

Karena semakin dekat, apalagi kurang dari dua meter itu juga berisiko, baik di dalam maupun di luar ruangan.

Terlebih jika kita tidak mengetahui kondisi kesehatan orang tersebut seperti apa.

Selain itu, ada pula kriteria durasi atau berapa lama seseorang berada di luar ruangan yang sama.

Disebutkan bahwa seseorang yang berada di luar ruangan lebih dari 15 menit bisa berisiko terpapar virus corona.

Masker Masih Penting

Nah, meski masker tak lagi wajib digunakan di area terbuka, kita mmasih tetap harus waspada, ya, teman-teman.

Selanjutnya, penting juga untuk memperhatikan apakah luar ruangan yang dimaksud benar-benar terbuka.

Jika area terbukanya adalah area setengah tertutup seperti halte bus dan pasar, maka sebaiknya kita tidak melepas masker.

Jadi, meski berada di area terbuka, kita harus tetap memerhatikan aliran udara dan jarak minimal orang di sekeliling ya, teman-teman.

Meski di area terbuka sekalipun, jika banyak orang di sekelilingnya kita yang berjarak dekat, sebaiknya tetap gunakan masker untuk berjaga-jaga.

Meskipun sudak tak wajib pakai masker, kita tetap harus patuhi prokes, ya.

Contohnya adalah rajin mencuci tangan dan menghindari kerumunan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved