Pola Hidup Sehat
Gejala dan Efek Samping yang Ditimbulkan Saat Suntik Vitamin C, Apa Saja?
Mengutip Emedicine Health, suntikan vitamin C intravena dalam uji klinis diketahui memiliki efek samping.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Suntik vitamin C biasanya dilakukan oleh banyak wanita untuk menjaga kulit sehat.
Saat ii, tidak hanya wanita banyak juga kaum adam yang ikut menggunakan suntik vitamin c.
selain memiliki manfaat yang tinggi, suntik vitamin c juga memiliki efek samping.
Mengutip Healthline, suntik vitamin C biasanya hanya digunakan ketika kadar vitamin C perlu ditingkatkan dengan cepat.
• Mengapa Kita Tak Boleh Kekurangan Vitamin D?
Gejala khas kekurangan vitamin C meliputi:
- Gusi bengkak dan berdarah
- Kelelahan
- Penyembuhan luka yang buruk
- Nyeri sendi
- Gigi goyang
- Bintik-bintik berwarna pada kulit
Suntikan vitamin C bisa juga dilakukan ketika suplemen oral tidak dapat dikonsumsi karena penyerapan yang buruk atau alasan lain oleh tubuh.
Suntikan vitamin C biasanya diberikan ke dalam vena (intravena), ke dalam otot (intramuskular), atau di bawah kulit (subkutan).
• Apa Penyebab Hepatitis A , B, C, D dan E ? Lalu, Penularan Hepatitis Melalui Apa ?
Manfaat
Mengutip Beausynergy, beberapa manfaat yang paling signifikan dari suntik vitamin C, meliputi:
- Membantu melawan alergi dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Meningkatkan kondisi kesehatan tertentu dan melawan penyakit dan gejala seperti flu
- Membantu meringankan segala kelelahan
- Meningkatkan tingkat energi ketika merasa “lelah”
- Melawan radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan penyakit dan mempercepat penuaan.
- Membantu kemampuan daya ingat dengan meningkatkan kadar neurotransmiter di otak.
- Membantu melawan depresi
- Membantu penurunan berat badan dengan meningkatkan metabolisme
- Mendorong kekuatan tulang
- Menciptakan sistem kekebalan tubuh yang kuat
- Meningkatkan kualitas dan penampilan kulit, sehingga terlihat awet muda
- Meningkatkan asupan antioksidan
Vitamin C diperlukan untuk biosintesis kolagen yang memperlambat penuaan kulit.
Kolagen adalah komponen penting dari jaringan ikat, yang memainkan peran penting dalam elastisitas kulit dan penyembuhan luka.
Selain itu, vitamin C adalah antioksidan fisiologis yang meregenerasi antioksidan lain di dalam tubuh, termasuk vitamin E.
Baca juga: INILAH BUAH yang Mengandung Vitamin C Empat Kali Lebih Banyak Dibandingkan Jeruk
Mengobati kanker
Mengutip Healthline, suntik vitamin C ternyata juga terbukti untuk membantu mengobati kanker, selain kandungan manfaatnya untuk kulit, kekebalan, dan penurunan berat badan.
Pada awal 1970-an, beberapa peneliti menggunakan suntik vitamin C intravena bersama dengan obat kanker, yang mana hasilnya dapat meningkatkan pengobatan kanker.