Hendak Belajar Mengemudi, Minibus Ringsek Menabrak Etalase Toko Baju di Sambas

“Saya awalnya tidak mengetahui bagaimana kejadian mobil menabrak toko lelong saya hingga ringsek itu, setelah mendengar cerita teman saya yang mengend

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA/Dok. Yudi
Sebuah mobil minibus ringsek usai menabrak etalase toko dan tiang teras toko lelong di Jalan Raya Tebas, Kecamatan Tebas, Sambas, belum lama ini. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Satu unit mobil minibus ringsek akibat menyeruduk sebuah toko lelong di Jalan Raya Tebas, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Kalbar, baru baru ini.

Minibus berwarna putih itu ringsek di bagian depan mobil itu setelah menabrak toko lelong yang berisi etalase baju bekas. Bamper depan mobil pun rusak parah setelah menabrak tiang teras toko tersebut.

Pemilik minibus yang ringsek itu adalah Alamudi, mengatakan mobilnya itu dikendarai oleh temannya. Saat kejadian Alamudi tidak berada di tempat. Ia mengaku tidak begitu tahu persis kejadian bermula.

“Saya awalnya tidak mengetahui bagaimana kejadian mobil menabrak toko lelong saya hingga ringsek itu, setelah mendengar cerita teman saya yang mengendarai itu bilang bahwa awalnya dia ingin memanaskan mesin mobil,” ujarnya, Kamis 12 Mei 2022.

Wakil Bupati Sambas Fahrur Rofi Apresiasi Balap Grass Track Sambas Sirkuit Vanes Jawai Racing Club

Saat mendengar kabar mobil menabrak toko lelong Alamudi pun bergegas pulang untuk melihat kejadian sebenarnya. Saat ia tiba ramai warga mengerumuni tokonya.

“Terkejut saat melihat orang sudah ramai berkumpul. Saya mengira ada terjadi tabrakan atau perkelahian di sekitaran toko, rupanya ada mobil yang sudah masuk kedalam toko bahkan sampai ke teras rumah," ujarnya.

Alamudi mengungkapkan temannya bercerita bahwa kejadian itu bermula saat ingin memanaskan mesin mobil namun tidak sengaja menabrak tiang listrik di tepi jalan.

“Dia bilang penasaran ingin mencoba mengemudi, baru mencoba mundur langsung menabrak sebuah tiang listrik, lalu ingin kembali memajukannya malah keterusan sampai masuk ke dalam toko lelong dan menabrak rumah,” katanya.

Alamudi menuturkan bahwa saat kejadian toko dalam keadaan kosong.

“Tidak ada siapa-siapa selain orang yang memanaskan mobil itu, sehingga tidak ada orang yang bisa membantunya saat kejadian,” katanya.

Dia menjelaskan bahwa kerugian masih belum bisa taksir karena masih belum ada pengecekan dari pihak bengkel dan tukang.

Untuk kerugian masih belum bisa dipastikan, cuma mobil rusak parah dibagian depan dan penyok bagian belakang, sedang rumah rusak di bagian teras dan tiang. (*)

(Simak berita terbaru dari Sambas)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved