Antisipasi Penyebaran DBD, Kelurahan Roban Singkawang Gencar Fogging dan Sebar Abate
"Kami segera melakukan Fogging Nyamuk di daerah-daerah yang rawan penyebaran DBD, maupun yang telah terjadi kasus DBD," ujar Rady, Rabu 11 Mei 2022.
Penulis: Rizki Kurnia | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah, menjadi satu dari tiga Kelurahan yang dinilai rawan penyebaran DBD oleh Dinas Kesehatan dan KB Kota Singkawang.
Untuk mengatansi dan mengantisipasi penyebaran DBD di Kelurahan Roban tersebut, Rady Parwinto, Lurah Roban telah melakukan sejumlah upaya.
Menurut penuturan Rady, pihaknya gencar melakukan Fogging Nyamuk di berberapa wilayahnya yang rawan penyebaran DBD, seperti di Wonosari dan Bukit Tiga.
"Kami segera melakukan Fogging Nyamuk di daerah-daerah yang rawan penyebaran DBD, maupun yang telah terjadi kasus DBD," ujar Rady, Rabu 11 Mei 2022.
• 47 Kasus DBD Terjadi di Singkawang, Jumlahnya Samai Total Kasus Tahun Lalu
Tidak hanya Fogging Nyamuk saja, Rady menuturkan, pihaknya juga sudah membagikan bubuk abate untuk membasi jentik nyamuk kepada warga melalui Ketua RT.
Rady berharap, bubuk-bubuk tersebut dimanfaatkan dengan sungguh-sungguh oleh warga.
"Sosialisasi terus kami lakukan lewat ketua-ketua RT setempat," ujarnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Singkawang)