Khazanah Islam

Niat Puasa Syawal Tidak Berurutan Sekaligus Niat Puasa Qadha dan Gabung dengan Puasa Sunnah

Hukum puasa syawal adalah sunah mustahab yang berarti sangat dianjurkan untuk dilakukan, hal ini setara dengan salat Dhuha.

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENDRO
Doa puasa syawal 1443 hijiryah setelah lebaran 

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلى رِزْقِكَ أفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمأُ وابْتَلَّتِ العُرُوقُ وَثَبَتَ الأجْرُ إِنْ شاءَ اللَّهُ تَعالى

Allahumma laka shumtu wa'ala rizqika afthortu dzahaba-dh-dhama'u wabtalatil 'uruqu wa tsabatal ujru insya-Allah ta'ala

Artinya: "Ya Allah, untuk-Mu lah aku berpuasa, atas rezeki-Mu lah aku berbuka. Telah sirna rasa dahaga, urat-urat telah basah, dan (semoga) pahala telah ditetapkan, insya Allah".

 

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved