KALBAR POPULER - Kebakaran di Bukit Batu Singkawang hingga Kelompok Meriam Karbit Terkendala Dana
Berikut ini rangkuman informasi yang tersaji dalam Kalbar populer 24 jam hingga hari ini Senin 25 April 2022 pagi.
Bersama Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., dan Wakil Bupati Sambas, Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., melaksanakan shalat subuh berjamaah juga memberikan tausiyah singkat mengenai kiat - kiat seseorang dalam meraih kesuksesan.
Pertama, meneladani dan mencontoh akhlak Nabi Muhammad SAW yang berperilaku jujur sebagaimana termaktub di dalam Al Quran dan Al Hadist.
"Jadi, kejujuran merupakan faktor utama kesuksesan seseorang. Dengan kejujuran, maka tingkat kejahatan di suatu negara akan sangat kecil persentasenya," terang H. Sutarmidji di hadapan jamaah Masjid Agung Babul Jannah Sambas, Sabtu 23 April 2022.
Selain kejujuran, disiplin merupakan salah satu modal kesuksesan seseorang. Dengan kedisiplinan yang dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari, maka kesuksesan akan tercapai.
"Disiplin merupakan faktor kedua penentu keberhasilan dan kesuksesan seseorang. Disiplin juga merupakan ajaran agam Islam. Sebagai contoh, kita harus menaati waktu berbuka puasa sudah ditentukan ketetapannya. Jika tidak disegerakan, maka tidak akan sah puasanya," jelas Gubernur.
5. Pasar Tengah Pontianak dan Khatulistiwa Plaza Ramai 'Diserbu' Pengunjung Jelang Hari Raya Idul Fitri,
Jelang lebaran tahun 2022 aktivitas ekonomi di Pasar Tengah Kota Pontianak alami peningkatan.
Dari pantauan Tribun, tampak padat merayap warga yang datang untuk berbelanja, maupun hanya sekedar melihat-lihat barang dagangan yang berjejer disepanjang jalan utama Pasar Tengah Kota Pontianak.
Dari pengamatan Tribun di Pasar Tengah Pontianak, mayoritas dagangan yang di jual adalah pakaian. Baik pakaian harian, perempuan, anak-anak, maupun gamis. Selain itu banyak pula pedagang yang menjual kopiah dan sarung.
Satu di antara penjual kopiah di Pasar Tengah Pontianak, Edy, menuturkan bahwa ada peningkatan jumlah pengunjung yang datang di bandingkan hari normal.
Namun Edy menilai bahwa jumlah pengunjung yang datang ke Pasar Tengah di bandingkan Ramadan tahun lalu, kondisinya tidak jauh berbeda.
“Kalau di bandingankan hari biasa, tentunya ada peningkatan ya. Tapi kalau di bandingkan Ramadan tahun lalu, kondisinya kurang lebih sama,” jelasnya, Minggu, 24 April 2022.
Untuk omset pendapatan kata Edi, di hari normal tokonya hanya bisa mendapatkan paling besar Rp 300 Rb perhari. Namun 20 hari jelang lebaran, pendapatannya bisa meningkat hingga 5 Juta Rupiah perharinya.
(*)