Doa Katolik

Renungan Sabtu Suci Katolik 16 April 2022 Lengkap Bacaan 1 Bacaan 2 Bacaan Injil & Mazmur Tanggapan

Renungan Katolik 16 April 2022 pekan Prapaskah 5. Bacaan pertama Yesaya Kejadian 1:1-2:2, bacaan kedua Kejadian 22:1-2.9a.10-13.15-18, bacaan ketiga K

EVARISTO SA / AFP
Umat Katolik berkerudung mewakili tentara Romawi, yang dikenal sebagai "Farricocos", membawa obor menyala selama prosesi Pekan Suci Fogareu tahunan di Goias, 350 (217 mil) km barat Brasilia, pada awal 14 April 2022. Upacara keagamaan Kristen adalah re -pemberlakuan penangkapan Yesus Kristus. Kostumnya berasal dari abad pertengahan, dan digunakan oleh para peniten sehingga mereka dapat menebus dosa mereka tanpa harus mengungkapkan identitas mereka di depan umum. 

Berfirmanlah Allah: “Hendaklah segala air yang di bawah langit berkumpul pada satu tempat, sehingga kelihatan yang kering.”

Dan jadilah demikian. Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu dinamai-Nya laut. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

Berfirmanlah Allah: “Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi.” Dan jadilah demikian.

Tanah itu menumbuhkan tunas-tunas muda, segala jenis tumbuh-tumbuhan yang berbiji dan segala jenis pohon-pohonan yang menghasilkan buah yang berbiji. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

Maka jadilah petang dan pagi, hari ketiga.

Berfirmanlah Allah: “Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam.

Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun, dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi.”

Dan jadilah demikian. Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai malam, dan menjadikan juga bintang-bintang.

Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi, dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

Maka jadilah petang dan pagi, hari keempat.

Berfirmanlah Allah: “Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk yang hidup, dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala.”

Maka Allah menciptakan binatang-binatang laut yang besar dan segala jenis makhluk hidup yang bergerak, yang berkeriapan dalam air, dan segala jenis burung yang bersayap.

Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Lalu Allah memberkati semuanya itu, firman-Nya: “Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta penuhilah air dalam laut, dan hendaklah burung-burung di bumi bertambah banyak.”

Maka jadilah petang dan pagi, hari kelima.

Berfirmanlah Allah: “Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis makhluk yang hidup, ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar.” Dan jadilah demikian.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved