Pemkot Pontianak Gandeng Media Massa Wujudkan Kota Layak Anak

Multi mengapresiasi peran media massa yang telah berkontribusi dalam rangka pengembangan KLA.

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK/Dok Prokopim Pontianak
Penandatanganan komitmen bersama wujudkan Pontianak Kota Layak Anak. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Satu di antara peran penting dalam pengembangan Kota Layak Anak (KLA) di Kota Pontianak adalah peran media massa. 

Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bhatarendro,(DP2KBP3A) Kota Pontianak, Multi Juto Bhararendro.

Pada kegiatan Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Edukasi Pemenuhan Hak Anak di Aula Rohana Muthalib Kantor Bappeda Kota Pontianak, Kamis, 14 April 2022.

Dalam kesempatan tersebut, peserta dari media massa yang hadir turut menandatangani komitmen bersama untuk mewujudkan KLA. 

Hadir Meramaikan Persaingan Roti di Pontianak, Dea Bakery Hadir dengan Jargon Halal

Multi mengapresiasi peran media massa yang telah berkontribusi dalam rangka pengembangan KLA.

"Saya berharap penandatanganan ini menjadi langkah awal bahwa mudah-mudahan dalam pemberitaan bisa mengakomodir hal-hal yang memang diperlukan dalam pengembangan KLA," ujarnya, dalam rilis yang di terima Tribun, Jumat, 15 April 2022.

Menurutnya, ada empat poin yang menjadi komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak bersama media massa. 

Keempat poin itu adalah tidak memberitakan yang berdampak buruk terhadap anak, dapat mempublikasikan pemenuhan hak anak yang sudah dilakukan oleh Pemkot Pontianak maupun lembaga-lembaga yang ada.

Menyediakan akses dan informasi yang layak bagi anak dan menyediakan sumber daya jurnalistik yang responsif gender dan anak.

"Hal ini diperlukan sebagai upaya pemenuhan dan perlindungan hak anak yang harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya melalui keterlibatan seluruh sektor pemerintahan, masyarakat, dunia usaha termasuk media massa," ungkap Multi.

Ia menambahkan, informasi, baik dalam bentuk berita maupun data, harus bersifat up to date atau terkini.

Dengan begitu, akan terlihat di berbagai media massa sejauh mana upaya, terkait program-program pemenuhan hak anak dan perlindungan anak yang dilakukan di Kota Pontianak.

"Sehingga Kota Pontianak bisa mewujudkan kembali sebagai KLA yang levelnya lebih tinggi dari yang sudah diraih," terangnya.

Saat ini, Kota Pontianak tengah mempersiapkan diri untuk penilaian KLA Tahun 2022. Sebagaimana diketahui, predikat KLA pernah disandang Kota Pontianak dengan meraih penghargaan kategori Pratama sebanyak tiga kali dan kategori Madya tiga kali. 

Namun disayangkan pada tahun 2021, predikat Madya yang terakhir disandang Kota Pontianak turun menjadi Pratama. (*)

[Update Informasi Seputar Kota Pontianak]

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved