Hadiri Pelantikan HMI Sambas, Satono Minta Berjuang untuk Sambas Berkemajuan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Pengurus HMI Cabang Sambas melakukan pelantikan pengurus periode 2022-2023 di Aula Utama Kantor Bupati Sambas, Minggu 27 Maret 2022.

Pelantikan tersebut mengusung tema memperteguh arah gerak HMI dalam menghadapi tantangan digitalisasi di daerah perbatasan.

Bupati Sambas Satono dalam sambutannya mengatakan selamat kepada pengurus HMI Cabang Sambas dan Kohati Sambas yang telah dilantik.

“Selamat berjuang para pengurus yang baru saja dilantik, terus semangat, belajar dan berbuat untuk Sambas Berkemajuan,” ucapnya.

Satono mengatakan melihat history atau sejarah HMI yang begitu panjang sudah berumur tak muda lagi, yakni sudah berumur 75 Tahun.

“Tentu dengan usia yang tak muda lagi kontribusi perjuangan dalam mengisi kemerdekaan, pembangunan tidak kita ragukan lagi,” katanya.

• Bupati Satono Berikan Arahan Sosialisasi Pilkades Serentak Kabupaten Sambas

Satono berharap mudah mudahan eksistensi HMI di Kabupaten Sambas tetap dan terus bergelora untuk mewujudkan Sambas Berkemajuan.

Satono menerangkan Kabupaten Sambas merupakan daerah dengan populasi kedua terbesar setelah Kota Pontianak menurut data statistik yang mencapai 600 ribu lebih jiwa.

“Maju mundurnya Kalbar sangat ditentukan oleh Sambas diantara 14 kabupaten dan kota lainnya,” jelasnya.

Satono mengatakan, Bupati dan stakeholder tidak bisa melakukan pembangunan tanpa sinergitas bersama seluruh elemen dan komponen masyarakat.

“Hadirnya HMI dapat melakukan perjuangan bersama pemerintah kedepan dengan perjuangan yang konkret dan tidak sekadar seremoni saja,” tuturnya.

Satono berharap kader HMI terus berbuat untuk bangsa, umat dengan lebih konkret demi negara kita tercinta Indonesia. Menurutnya, potensi di Kabupaten Sambas luar biasa mulai SDM, sumber daya alam.

“Sektor pertanian dan perkebunan, sektor pariwisata, perikanan, oleh karena itu kita mengharapkan dengan bersama mengambil bagian mempercepat pembangunan ekonomi kerakyatan,” tuturnya.

Satono percaya HMI bisa berbuat dan mengambil peran untuk memajukan ekonomi kerakyatan. Lanjut dia, proses membangun nilai itu penting, membentuk karakter building, karena sudah masuk era 5.0 yang perlu anak muda yang cerdas.

“Agar Sambas menjadi daerah berdaya saing dan menjadi daerah yang unggul di Kalbar. Oleh karena kita sudah melek membaca menggali teknologi mewujudkan Sambas yang unggul akan lebih mudah,” harapnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Sambas)