Doa Katolik

Renungan Katolik Sabtu 26 Maret 2022 Lengkap Bacaan 1 Bacaan Injil dan Mazmur Tanggapan

Renungan Katolik 26 Maret 2022 pekan Prapaskah 3. Bacaan pertama Hosea 6:1-6 dan bacaan injil Lukas 18:9-14.

MARVIN RECINOS / AFP
Umat ​​Katolik menyalakan lilin di makam Uskup Agung Salvador, Santo Oscar Arnulfo Romero (1917-1980), pada peringatan 42 tahun pembunuhannya di San Salvador, pada 24 Maret 2022. 

Ref. Aku menyukai kasih setia, dan bukan kurban sembelihan.

1. Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, menurut besarnya rahmat-Mu hapuskanlah pelanggaranku. Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku!

2. Sebab Engkau tidak berkenan akan kurban sembelihan; dan kalau pun kupersembahkan kurban bakaran, Engkau tidak menyukainya. Persembahan kepada-Mu ialah jiwa yang hancur; hati yang remuk redam tidak akan Kaupandang hina, ya Allah.

4. Lakukanlah kerelaan hati-Mu kepada Sion, bangunlah kembali tembok-tembok Yerusalem! Maka akan dipersembahkan kurban sejati yang berkenan kepada-Mu kurban bakar dan kurban-kurban yang utuh.

Orang Kudus Katolik 26 Maret Santo Castulus

Bacaan Injil: Lukas 18:9-14

Sekali peristiwa, Yesus menyatakan perumpamaan ini kepada beberapa orang yang menganggap dirinya benar dan memandang rendah semua orang lain: “Ada dua orang pergi ke Bait Allah untuk berdoa; yang seorang adalah Farisi dan yang lain pemungut cukai.

Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini: Ya Allah, aku mengucap syukur kepada-Mu, karena aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, bukan orang lalim, bukan pezinah dan bukan juga seperti pemungut cukai ini; aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan sepersepuluh dari segala penghasilanku.

Tetapi pemungut cukai itu berdiri jauh-jauh, bahkan ia tidak berani menengadah ke langit, melainkan ia memukul diri dan berkata: Ya Allah, kasihanilah aku orang berdosa ini.

Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah dan orang lain itu tidak.

Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Katolik

Segala usaha pertobatan kita pada masa Prapaskah ini mengandung sebuah bahaya “jebakan batman”, yaitu bahwa kita menyombongkan kemampuan kita seolah-olah kita sendiri mampu mengangkat tanpa bantuan Allah, dan karena itu kita meninggikan diri di hadapan Allah.

Inilah sikap orang Farisi yang dikecam Yesus. Yesus memuji sikap pemungut cukai yang rendah hati karena dia dibenarkan Allah.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved