Meski Zero Hotspot Sat Sabhara Polres Mempawah Terus Gencarkan Patroli & Sosialisasi Bahaya Karhutla

"Alhamdulillah untuk sekarang berdasarkan pantauan di lapangan Kabupaten Mempawah sudah zero hotspot. Namun kita tetap menggencarkan patroli sembari m

Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA/Dok. Humas Polres Mempawah
Sat Sabhara Polres Mempawah lakukan Patroli pencegahan Karhutla di wilayah Kecamatan Mempawah Hilir beberapa hari yang lalu. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kesiapsiagaan Polri dalam mengantisipasi terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah Hukum Polres Mempawah, terus dimaksimalkan.

Berbagai upaya yang telah dilakukan, seperti menyampaikan imbauan kepada seluruh warga untuk tidak membuka lahan atau hutan dengan cara dibakar.

Seperti halnya yang dilakukan oleh Sat Sabhara Polres Mempawah, yang tetap gencar melakukan sosialisasi imbauan dan patroli karhutla di berbagai titik wilayah yang rawan karhutla.

"Alhamdulillah untuk sekarang berdasarkan pantauan di lapangan Kabupaten Mempawah sudah zero hotspot. Namun kita tetap menggencarkan patroli sembari memberikan sosialisasi dan imbauan terkait karhutla," katanya, Senin 21 Maret 2022.

Dirinya mengatakan, meskipun titik api dinyatakan sudah tidak ada lagi, namun pihak Kepolisian tetap siaga dan standbye.

Sudah Sepekan Mempawah Zero Hotspot, BPBD: Tetap Waspada, Ada Delapan Kecamatan Rawan Karhutla

"Meski dinyatakan api sudah padam, kita dari tim Polres Mempawah tetap siaga api 1x24 jam, yang kita khawatirkan ada karhutla susulan kalau masyarakat tidak mengindahkan imbauan dan kalau masih ada yang melakukan pembakaran lahan," terangnya.

Dirinya mengatakan, saat ini pihaknya terus turut berperan dalam sosialisasi dan patroli dialogis untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar.

"Untuk mencegah terjadinya Karhutla susulan, maka kita juga terus menggencarkan sosialisasi bahaya Karhutla, dan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan," tutupnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Mempawah)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved