Apa itu Gegar Otak yang Dialami Marc Marquez di Mandalika? Ketahui Gejala Gegar Otak dan Penyebabnya
Kondisi itu dialaminya setelah terjatuh ketika sesi pemanasan atau warm up di sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, Lombok, Nusa Tenggara Barat
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pembalap dari tim Repsol Honda, Marc Marquez harus absen dari MotoGP Mandalika 2022 akibat mengalami gegar otak.
Kondisi itu dialaminya setelah terjatuh ketika sesi pemanasan atau warm up di sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Minggu 20 Maret 2022.
Sebenarnya apa itu gegar otak ?
Perlu diketahui, bahwa jenis cedera otak traumatis yang paling umum adalah gegar otak.
Istilah itu berasal dari bahasa Latin, concutere, yang berarti "mengguncang dengan keras."
Gegar otak paling sering disebabkan oleh benturan atau pukulan langsung yang tiba-tiba di bagian kepala.
Dilansir dari WebMD, berdasarkan data CDC, antara tahun 2001 dan 2009, diperkirakan 173.285 orang di bawah usia 19 dirawat di ruang gawat darurat rumah sakit karena gegar otak yang berhubungan dengan kegiatan olahraga dan rekreasi.
Penyebab lain gegar otak termasuk kecelakaan mobil dan sepeda, cedera terkait pekerjaan, jatuh, dan perkelahian.
Dilansir dari American Association of Neurological Surgeons (AASN), gegar otak adalah cedera pada otak yang mengakibatkan hilangnya fungsi otak normal untuk sementara.
Secara medis, ini didefinisikan sebagai sindrom klinis yang ditandai dengan perubahan fungsi otak yang bersifat sementara.
Dalam hal ini, perubahan tersebut termasuk perubahan status mental atau tingkat kesadaran, yang diakibatkan oleh kekuatan mekanis atau trauma.
• Apa itu Covid Deltacron ? Disebut Gabungan Mutasi Varian Delta dan Omicron ! Sudah Terdeteksi Muncul
Penyebab gegar otak
Gegar otak dapat disebabkan oleh trauma langsung di kepala, seperti jatuh, pukulan, atau mengalami kecelakaan.
Banyak orang yang mengira bahwa gegar otak melibatkan pingsan atau kehilangan kesadaran, tetapi ini tidak benar.
Faktanya, dalam banyak kasus, orang dengan gegar otak tidak kehilangan kesadaran.