Khazanah Islam
Bacaan Doa Sebelum Tidur Islam ! Lengkap dengan Adab Sebelum Tidur Dalam Islam dan Doa Bangun Tidur
Doa sebelum tidur dan artinya sebaiknya diketahui oleh umat Islam sebelum beristirahat di malam hari. ..............................................
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pentingnya tidur tercantum dalam Al-Qur'an surah An-Naba ayat 9 berbunyi: “Waja’alnâ naumakum subâtâ."
Artinya: "Dan Kami menjadikan tidurmu untuk istirahat.”
Sehingga, dengan tidur secara teratur setiap hari, seseorang akan lebih terjaga kesehatannya.
Orang yang tak pernah tidur dalam jangka waktu lama, tentu akan jatuh sakit.
Dirangkum Kontan.co.id dari NU Online, sedemikian penting aktivitas tidur bagi manusia, maka Imam al-Ghazali memberikan nasihatnya tentang adab tidur sebagaimana termaktub dalam risalahnya berjudul Al-Adab fid Din dalam Majmu'ah Rasail al-Imam al-Ghazali (Kairo, Al-Maktabah At-Taufiqiyyah, halaman 434).
Doa sebelum tidur dan artinya sebaiknya diketahui oleh umat Islam sebelum beristirahat di malam hari.
(Update berita nasional, internasional dan regional menarik lainnya disini)
• Cara agar Tidur Nyenyak di Malam Hari ! 7 Tips Ini Bisa Mengatasi Susah Tidur atau Insomnia
Doa sebelum tidur dan artinya
Doa sebelum tidur yang pendek dan umum dibaca sebelum tidur di kalangan awam dengan menukil dari hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan Muslim (Shahih Muslim, 6887) adalah sebagai berikut:
اَللّهُمَّ! بِاسْمِكَ أَحْيَا وَبِاسْمِكَ أَمُوْتُ
Allâhumma! Bismika ahyâ wa bismika amût.
Artinya: “Ya Allah! Dengan Nama-Mu, aku hidup dan dengan nama-Mu pula aku mati.”
Adapun contoh doa sebelum tidur agak panjang yang dinukil sebagian dari doa panjang sebagaimana direkomendasikan oleh Imam al-Ghazali dalam risalahnya berjudul Bidâyatul Hidâyah adalah sebagai berikut:
بِاسْمِكَ رَبِّى وَضَعْتُ جَنْبِى وَبِاسْمِكَ اَرْفَعُهُ فَاغْفِرْلِى ذَنْبِى اللّهُمَّ قِنِى عَذَابَكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ اَللّهُمَّ بِاسْمِكَ اَحْيَا وَأَمُوْتُ أَعُوْذُبِكَ اَللّهُمَّ مِنْ شَرِّ كُلِّ ذِى شَرٍّ وَمِنْ شَرِّ كُلِّ دَابَّةٍ اَنْتَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهَا اِنَّ رَبِّى عَلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ
Bismika rabbî wadha’tu janbî wabismika arfa’uhu faghfirlî dzanbî. Allahuma qinî ‘adzâbaka yauma tab’atsu ‘ibâdaka. Allâhumma bismika ahyâ wa amût, Allâhumma innî a‘udzubika min-syarri kulli dzî syarrin. Wa min syarri kulli dâbbatin anta âkhidzun binâshiyatihâ, inna rabbî ’alâ shirâthin mustaqîm.